Ambon, Tribun Maluku: Stok beras yang ada di Kanwil Bulog Maluku – Maluku Utara (Maluku-Malut) per Jumat 22 November 2024 kurang lebih 18.300 ton dan stok ini cukup dan sangat aman sampai awal tahun 2025.
Dari jumlah stok 18.300 ini kita masih lakukan pengadaan beras lokal atau dalam negeri khususnya dari wilayah Pulau Buru dan Pulau Seram (Seram Bagian Barat), ” kata Pimpinan Wilayah (Pimwil) Bulog Maluku-Malut, Mara Kamin Siregar, SE kepada Pers di Ambon, Jumat (22/11/2024).
Menurut Siregar, selain stok beras, untuk stok lainnya khususnya Gula, Bulog Maluku masih mempunyai 158 ton dan Minyak Goreng 49 ribu liter, sehingga cukup aman dalam rangka menghadapi Natal 25 Desember 2024 dan Tahun Baru 1 Januari 2025.
Untuk itu, Kamin Siregar menghimbau kepada masyarakat Maluku dan Maluku Utara khususnya di Kota Ambon dan sekitarnya, untuk tidak perlu panik buying dan menyimpan stok beras di rumah.
Selain kegiatan Operasi Pasar (OP), Bulog Maluku – Maluku Utara bersama Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) dan Satgas Pangan masih melakukan Gerakan Pangan Murah (GPM) secara rutin setiap minggu, pada Pasar Pengendalian Inflasi (Pasadli) di Pasar Batu Merah dan Pasar Mardika.
Bulog Maluku – Maluku Utara selalu siap melakukan pengadaan beras lokal dimana per Jumat 22 November 2024 total pengadaan beras lokal kurang lebih 532 ton di wilayah Maluku, serta berharap di tahun 2025 serapan beras lokal bisa lebih banyak lagi.