AMBON, Tribun-Maluku.com
Sepintas, sebuah gang yang terletak sekitar 100 meter dari jembatan pemisah antara Desa Tulehu dan Desa Waai Kecamatan Salahutu, Kabupaten Maluku Tengah itu hanya sebuah lorong biasa, namun siapa sangka, sekitar 50 meter ke-dalam Gang itu, terdapat lokasi penimbunan dan pengoplos BBM yang kini sudah dikosongkan pemiliknya Joppy Salamony untuk menghindari kejaran wartawan maupun penelusuran aparat Keamanan.
Sabtu (6/4) lalu, adalah awal terkuaknya lokasi penimbunan BBM milik Salamony oleh para wartawan, sayangnya lokasi yang kala itu dipenuhi puluhan Drum Minyak dan Blong penampung BBM itu kini kosong melompong.
Pengosongan lokasi itu terkait penelusuran aparat keamanan dalam hal ini Danramil Kecamatan Salahutu, Kapten M.Bachri atas perintah Dandim 1504, Letkol Inf. J.LB.Toruan, setelah mendapat informasi dari wartawan.
Sesuai informasi yang diperoleh wartawan dari Danramil, setelah dirinya melakukan penelusuran lokasi pada Rabu (10/4), ternyata tidak ditemukan adanya tempat penimbunan BBM pada lokasi dimaksud.
Ini membuktikan bahwa, saat ini lokasi tersebut dikosongkan untuk menghilangkan jejak dari kejaran wartawan dan aparat keamanan. Bahkan upaya pengosongan lokasi itu, menurut informasi juga diketahui oleh salah satu oknum wartawan yang selama turut menikmati bisnis liar Joppy.(TM-05)