ilustrasi |
Ambon- Tribun-maluku.com
Kembali lagi si Jago merah mengamuk membakar hamper empat hektar hutan pada hutan Urimessing kecamatan Nusaniwe.
Kejadian tersebut terjadi pada Kamis (4/4) siang diakibatkan pembakaran kebun oleh warga yang ada didusun seri yang mengakibatkan hutan tersebut terbakar sehingga membuat warga sekitarnya menjadi panik.
Untunglah dengan sigap tiga unit mobil pemadam kebakaran dalam 1 jam bisa memadamkan hutan tersebut walaupun upaya pemadaman yang dilakukan mendapat hambatan oleh jalur yang susah untuk dijangkau akibat ruas jalan yang berbahaya.
Api berhasil di jinakan sekitar pukul 15.00 WIT, keberhasilan tersebut merupakan kerjasama antara masyarakat yang langsung ikut membantu tim pemadaman Pemkot, dalam kerjasama tersebut memberikan hasil positif untuk menyelamatkan hutan Urimesing dan juga hutan lindung yang ada di seputaran Gunung nono.
Kepada Tribun Maluku.com salah satu masyarakat menyampaikan kalau kebakaran tersebut berawal dari pembakaran kebun oleh masyarakat setempat.
Untuk itu dirinya meminta agar Pemerintah Kota (Pemkot) Ambon terkait dengan perlindungan pada hutan lindung, untuk dapat memberikan sosialisasi kepada ,masyarakat sehingga masyarakat bisa mengerti apa pentingnya hutan lindung itu sehingga tidak lagi dipakai untuk membuka lahan bagi perkebunannya. (TM05)