Ambon, Tribun-Maluku.com
Pelaksanaan Ujian Nasional (UN) tingkat SMP tahun 2013 pada hari kedua yang diikuti oleh 564 siswa SMP Negeri 2 Ambon dengan 29 ruang belajar berjalan dengan lancar,tenang dan aman, ini berarti anak-anak tidak dapat dipengaruhi dan mempengaruhi orang lain.
Demikian penyampaian Drs HI La Siteny M.si, Ketua Sub Rayon Dua dan sekaligus kepala Sekolah SMP Negeri 2 Ambon, ketika ditemui wartawan pada hari kedua pelaksanaan UN tingkat SMP Selasa (23/4) di ruang kerjanya.
Menurutnya dengan tertib dan amannya pelaksanaan UN tersebut berarti sudah selangkah maju bagaimana bisa mandiri serta bekerja berdasarkan kemampuan sendiri.
Perubahan sistim paket ke 20 paket menurut Siteny sudah dari lama diketahui, dengan demikian sebagai pelaksanan pembelajaran sudah mempersiapkan dengan membagikan waktu dan Jadwal Intra serta ekstra.
Dari persiapan yang telah diberikan kepada anak didiknya Siteny melihat pada hari pertama dapat dilihat dari wajah anak-anak yang mempunyai wajah kecewa.
”Wajah anak tersebut dapat dibaca, kalau wajah anak berseri-seri, bergairah dan bersemangat maka pekerjaan anak itu 50 persen keatas adalah baik, itu pertanda bahwa ada harapan membawa kelulusan,”ungkapnya.
Ia menambahkan kalau pendistribusian soal tepat jam lima, awalnya dirinya sudah ada untuk menerima distribusi sekolah, sementara kehadiran siswa maupun pengawas sangat tepat waktu karena pada pukul 6 tepat seluruhnya sudah berada di sekolah.
Sementara pengawas yang melakukan pengawasan pada sekolahnya didatangkan dari sekolah-sekolah dalam satu Sub Rayon. (TM-05)