 |
| Dra. Renta Rego |
AMBON Tribun-Maluku.Com, Kantor Perwakilan BKKBN Provinsi Maluku melaksanakan kegiatan Workshop dan Identifikasi Sasaran LDU bagi Kepala SKPD-KB Kabupaten/Kota se-Maluku tahun 2013 bertempat di hotel Marina Ambon (18-19/06).
Dasar dari kegiatan tersebut adalah Surat Keputusan Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Maluku No. 78/KT.005/H6/2013 dan DIPA BKKBN Provinsi Maluku tahun 2013.
Tujuan dari kegiatan ini adalah; Menggalang kemitraan dan membangun jaringan dengan berbagai pihak (staceholders) dalam pelaksanaan pembangunan kependudukan dan KB, Terpenuhinya kompetensi dan meningkatkan wawasan yang up to date, Meningkatkan pemahaman peserta tentang materi kependudukan dan KB.
Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Maluku Drs. Djufry Assegaff dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan Sekretaris Perwakilan BKKBN Provinsi Maluku Dra. Renta Rego mengatakan, kegiatan workshop dan identifikasi sasaran sesuai kebutuhan pelatihan dasar umum merupakan salah satu pengembangan kemitraan dalam rangka peningkatan mutu dan kualitas tehadap pembangunan kependudukan dan KB.
Menurutnya, melalui kemitraan yang selama ini telah dilakukan berjalan semakin synergis dan memberikan dampak yang semakin signifikan tehadap pelaksanaan program kependudukan dan KB di Provinsi Maluku.
Pembangunan Kependudukan dan KB dapat disinergikan lagi dengan system manajemen secara keseluruhan, baik internal maupun antar sektor dan antar daerah akan dapat memberikan kontribusi yang signifikan yaitu melalui pola penggarapan Advokasi dan KIE yang strategis dan sistimatis mulai dari tingkat Provinsi sampai di lini yang paling bawah.
Dikatakan, untuk mencapai tujuan pembangunan Kependudukan dan KB tersebut masih dihadapkan pada beberapa persoalan yaitu; aspek kuantitas seperti ada persoalan Jumlah dan Sebaran Penduduk, Laju Pertumbuhan Penduduk, Total Fertility Rate, Prevalensi Pemakaian Kontrasepsi dan Unmet Need; dari aspek kulaitas penduduk seperti ada persoalan Pendewasaan Usia Perkawinan, Mortalitas, Pendidikan, Kesehatan, Program Generasi Berencana (GenRe) melauli PIK Remaja dan Mahasiswa, Tingkat Kesejahteraan dan Harapan Hidup dan aspek Kelembagaan Kependudukan dan KB.
Untuk menyikapi permasalahan tersebut, diharapkan dapat meningkatkan kesadaran, tanggung jawab dan peran serta para mitra kerja di daerah masing-masing.(02TM)
