AMBON Tribun-Maluku.Com, DINAS Kesehatan (Dinkes) Provinsi Maluku bekerja sama dengan Korem 151 Binaiya Kodam XVI Pattimura Ambon untuk melakukan deteksi dini gejala HIV/AIDS bagi para prajurit TNI AD dalam lingkup Korem yang dipusatkan di Makorem 151 Binaiya, Batu Gaja Ambon, (26/06).
Kepala Bidang Penanggulangan Penyakit dan Bencana Dinkes Provinsi Maluku, dr. Rita Tahitu kepada wartawan menjelaskan, HIV/AIDS di Maluku pertama kali di temukan di Kota Tual oleh seorang nelayan asing tahun 1994 lalu dan dari data yang dilaporkan per kabupaten/kota di Maluku, sejak tahun 1994 hingga 2012 sudah mencapai 2.027 orang yang terinfeksi HIV.
Dikatakan, HIV/AIDS ini lebih banyak pada kelompok usia produktif yakni umur 17-29 tahun dan penularan terbanyak melalui hubungan seks oleh sebab itu, kegiatan seperti ini sangat penting manfaatnya karena bertujuan untuk menemukan sedini mungkin indikasi HIV/AIDS dijajaran Korem, dan kalau pada saatnya kita temukan, kita akan melakukan pengobatan.
Saat ini ungkap Tahitu, ada tiga tim konseling yang disiapkan oleh pemerintah yakni RSUD Dr. M. Haulussy Ambon, RSU Tulehu dan RSU Al-Fatah dan pihaknya berjanji, setelah memperoleh hasil, maka langsung akan dikonseling lagi sehingga mereka (prajurit) siap menerima bahwa dia positif tertular.
Hasilnya seperti apa akan ditindalanjuti, namun yang jelas keakuratan dan kerahasiaan yang bersangkutan tetap dijaga dan yang terpenting adalah kalau ada indikasi, maka mentalnya lebih dulu kita persiapkan,”Ucapnya.(TM06)