Ambon, Tribun-Maluku.Com : Hasil Ujian Nasional (UN) tingkat SMA,MA dan SMK tahun ajaran 2012-2013 telah diumumkan dan menunjukan presentasi yang sangat memuaskan sehingga siswa orang tua dan para guru cukup puas dengan hasil tersebut walaupun di sisi lain yang dihadapi tenaga pendidik hasil UKA dan UKG berada pada peringkat yang sangat memperihatinkan, Penegasan ini disampaikan Kadis Dikpora provinsi Maluku Drs.S.Risambessy MM, ketika membuka Pelatihan Kompetensi Tenaga Pendidik Guru SMA,MA dan SMK, pekan kemarin bertempat di LPMP Poka Ambon.
Peringkat yang memprihatinkan dari tenaga pendidik mendorong pemerintah provinsi melalui SKPD Dinas Dikpora mengalokasikan dana cukup besar guna meningkatkan kemampuan dan profesionalisme tenaga pendidik SMA, MA dan SMK di Maluku yang salah satunya yakni melaksanakan pelatihan kompetensi tenaga pendidik atau guru.
Dikatakan pelatihan kompetensi tenaga pendidik ini guna meningkatkan profesionalisme guru mata pelajaran, meningkatkan kemampuan penguasaan materi ajar, meningkatkan kemampuan penggunaan metode dan strategi belajar, serta meningkatkan kemampuan guru dalam melaksanakan penilaian proses dan hasil belajar dengan sasaran guru mata pelajaran yang diajarkan di SMA,MA dan SMK sesuai kuota yang ditetapkan.
Sementara itu ketua panitia pelaksana, Ibrahim Parera.S.Sos melaporkan kegiatan pelatihan ini diharapkan dapat meningkatkan profesionalisme guru sesuai kompetensi yang harus dimiliki, kemampuan penguasaan materi ajar,kemampuan penggunaan metode dan strategi pembelajaran, termasuk kemampuan guru dalam merencanakan seta melaksanakan evaluasi proses dan hasil belajar.
Dijelaskan Parera, kegiatan ini diikuti para guru dari 11 kabupaten,kota dengan jumlah110 peseta yakni kota Ambon guru SMA 22 peserta, guru SMK 3 peserta sehinga jumlah 25 peserta. Dari kota Tual SMA 4 peserta SMK 2 peserta JUMLAH 6 peserta. Malteng guru SMA 13 peserta, SMK 3 peserta jumlah 16 peserta. Buru SMA 6 peserta SMK 3 peserta jumlah 9 peserta. Malra, SMA 5 peserta, SMK 2 peserta jumlah 7 peserta. MTB SMA5 peserta SMK 4 peserta. SBT, SMA 5 peserta,SMK 3 peserta jumlah 8 peserta. SBB, SMA 9 peserta SMK 2 peserta jumlah 11 peserta. Aru, SMA 3 peserta,SMK 2 peserta jumlah 5 peserta. Bursel SMA 6 peserta,SMK 3 peserta jumlah 9 peserta. MBD SMA 4 peserta SMK 1 peserta sehingga jumlah keseluruhan 11 kabupaten kota 110 peserta (04TM).