Menurut Ketua RT 002/03 Tanah Tinggi, Kelurahan Batu Meja,Yos Talabessy setelah evakuasi mayat tersebut kalau beberapa hari ini di daerah tempat ditemukan mayat tersebut tercium bau yang sangat menyengat dan lalat-lalat hitam yang besar berkerumun di situ.
Selain lalat hampir setiap malam selalu daerah tersebut selalu ada terdengar suara tangisan perempuan sehingga mengganggu masyarakat. Atas inisiatif masyarakat mereka mengadakan pembersihan dan membakar sampah-sampah akibat banjir tersebut dengan maksud untuk mengusir lalat tersebut.
Ia menambahkan kalau keluarga korban tersebut juga sudah mendapat penglihatan bahwa anaknya yang hanyut akibat banjir besar saat itu, sehingga mereka berinisiatif mencari jasad korban disitu.
Dengan semprotan air yang dilakukan oleh warga sekitarnya akhirnya ditemukan tubuh korban dirinya segera melapor kepada pihak yang berwajib,Pemkot untuk menangani korban tersebut.
Sementara di tempat yang sama Erna Manuata, kakak korban yang sempat ke TKP membenarkan kalau korban yang ditemukan adalah adiknya Sarce Manuata (22) yang dalam keadaan hamil 9 bulan.
Menurutnya korban yang belum ditemukan ada 3 orang, Fendi Ratuhantasa salah satu anak kos di daerah batu meja RT 007 Kelurahan Batu Meja dan salah satu temannya Yopi yang juga merupakan anak kost. (TM_05)