AMBON Tribun-Maluku.Com, Bulan September 2013 nanti pihak RSUD Dr. M. Haulussy Ambon akan melakukan bimbingan akreditasi versi 2012 karena perubahan tuls akreditasi 2007 yang dinilai dengan 3 cara yakni; 5 pelayanan, 12 pelayanan dan 16 pelayanan.
Demikian keterangan dr. Ita Saberina Wakil Direktur (Wadir) Bidang Pelayanan dan Keperawatan RSUD Dr. M. Haulussy Ambon kepada Tribun-Maluku.Com diruang kerjanya (21/08).
Menurut Saberina, akreditasi 2007 fokusnya pada dokumen-dokumen seperti; Standar Prosedur Operasional, Alur, Pedoman sedangkan akreditasi versi 2012 selain menilai dokumen juga menilai implementasi dari standar-standar yang sudah ditetapkan.
Sebagai contoh, kalau dulu Surveyer hanya menanyakan team dari Rumah Sakit soal dokumen-dokumen, namun sekarang Surveyer selain mengecek dokumen juga langsung dibuktikan dilapangan misanya Surveyer mengecek soal pasien yang dirawat sampai staf yang melakukan perawatan.
Dikatakan, upaya-upaya yang dilakukan sebetulnya untuk merubah perilaku dari 800 orang pegawai pada RSUD Dr. M. Haulussy Ambon, dan untuk merubah perilaku tersebut, tidak segampang seperti yang dipikirkan.
Tahun 2012 lalu pihak Rumah Sakit sudah melaksanakan simulasi survey dan hasilnya sesuai dengan penilaian Komite Akreditasi Rumah Sakit (KARS) maka RSUD Ambon baru mencapai 40 persen.(02TM)