Ambon, Tribun-Maluku.com : DPD Partai Golkar Seram Bagian Timur (SBT) optimistis suara pasangan Said Assagaff – Zeth Sahuburua (Setia) bertambah saat Pemilihan Suara Ulang (PSU) di kabupaten tersebut hari ini 11 September 2013.
“Kami sebagai partai pengusung telah melakukan konsolidasi dalam upaya meningkatkan perolehan suara SETIA agar lolos pemilihan Gubernur – Wagub Maluku putaran kedua,” kata Ketua DPD Partai Golkar SBT Mukty Keliobas, ketika dikonfirmasi, Selasa.(10/9)
Begitu pun diterapkan strategi untuk menarik simpati pemilih di SBT yang daftar pemilih tetap (DPT) terkoreksi KPU Maluku tinggal lebih dari 85.000 suara.
Strategi tersebut tidak bisa disampaikan karena itu merupakan rahasia partai politik pengusung.
“Pastinya, kemarin(Senin) sebagian besar saksi telah selesai menjalani bimbingan teknik(Bimtek), selanjutnya kembali ke masing – masing tempat pemungutan suara(TPS),” ujarnya.
TPS di SBT sebanyak 281 dengan DPT Pilkada Maluku putaran pertama 89.639 pemilih.
“Kami tidak menerjunkan saksi di semua TPS karena telah memperhitungkan perolehan suara yang bisa diraih,” kata Mukty.
Karena itu, saksi diarahkan ke TPS – TPS yang berpeluang meraih perolehan suara signifikan seperti di Gorom dan Geser.
“Prinsipnya perolehan suara Pilkada 11 Juni 2013 yang meraih 14. 799 suara harus lebih besar agar SETIA berhasil lolos Pilkada Maluku putaran kedua dengan jadwal belum diputuskan,” tegasnya.
Sebelumnya Cagub, Said Assagaff yang masa jabatan sebagai Wagub Maluku berakhir 15 September 2013 itu mengemukakan, terpenting penyelenggara PSU di SBT bekerja secara bertanggung jawab, maka optimistis masuk putaran kedua bersama Cawagub Zeth Sahuburua.
“Terpenting PSU berlangsung aman, lancar dan sukses sehingga terpelihara stabilitas keamanan kondusif di Maluku sebagai persyaratan merealisasikan program pemerintahan, pembangunan dan pelayanan sosial,” tandas Said.
Sebelumnya, KPU Maluku saat rekapitulasi perhitungan perolehan suara hasil Pilkada di Ambon pada 2 Juni 2013 menetapkan hanya 872.643 suara yang sah dari Daftar Pemilih Tetap(DPT) sebanyak 1.186.631 orang dengan pasangan Setia meraih 198.466 suara (22,74 persen).
Perolehan 198.466 suara atau 22,74 persen itu sebenarnya diputuskan KPU Maluku bahwa pasangan Setia dan Abdullah Vanath – Marthen Maspaitella (Damai) dengan 205.685 suara atau 23,56 persen berhak masuk putaran kedua.
Sedangkan pasangan Herman Koedoeboen – Daud Sangadji (Mandat) memperoleh 188.224 suara (21,57 persen), Abdullah Tuasikal – Hendrik Lewerissa( Beta – Tulus) meraih 162.622 suara (18,64 persen) dan Jacobus Puttileihalat- Arifin Tapi Oyihoe (Bobara) mendapatkan 117.746 suara (13,49 persen).
Sementara rekapitulasi perhitungan suara Pilkada Maluku di SBT dimenangkan pasangan Damai dengan 65. 818 suara, Setia 14.799 suara, Beta – Tulus 2.657 suara, Mandat 2.375 suara dan Bobara hanya 1.396 suara.
Sayangnya pasangan Mandat mengajukan gugatan ke MK yang saat sidang di Jakarta pada 30 Juli 2013 memutuskan harus dilakukan PSU di SBT.
Pasangan “Beta – Tulus” dan “Bobara” juga mengajukan gugatan ke MK dan majelis hakim saat sidang 30 Juli 2013 memutuskan perkaranya diputus setelah menerima laporan hasil PSU di SBT paling terlambat 30 September 2013.(ant/tm)