Ambon, Tribun-Maluku.com : Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Ambon merayakan Dies Natalis ke VII bersamaan dengan pelaksanaan Wisuda periode II angkatan ke-VIII yang bertempat di Gedung Olah Raga (GOR) IAIN Ambon, Sabtu (28/12).
Dies Natalis ke-VII IAIN Ambon kali ini terasa berbeda, karena di hadiri oleh H. Muhammad Jusuf Kalla, Mantan Presiden RI periode 2004-2009. Jusuf Kalla yang hadir dalam perayaan Dies Natalis ini, sebagai pembicara.
Dalam sambutannya, Jusuf Kalla berpesan sebagai wisudawan jangan hanya melihat tingginya kampus tapi yang paling dibutuhkan adalah tingginya keilmuan dan kecerdasan harus sepadan antara tingginya kampus dengan tingginya kecerdasan keilmuan yang diperoleh di kampus dan kearifan ilmu di otak kearifan di hati semua diperoleh dalam hal yang bersamaan.
“Kuncinya tentu saya sangat menghargai upaya perjuangan untuk jadikan IAIN ini sebagai lembaga pendidikan yang baik dan berwibawa, karena masa depan suatu bangsa sangat ditentukan oleh tingkat pendidikan bangsa itu,” ujarnya.
Menurut Yusuf Kalla, tidak ada bangsa yang maju tanpa pendidikan yang baik , karena kemajuan selalu di dasari kepada suatu nilai yang lebih baik, nilai tambah produksi, tambah kemajuan dan cara-cara bekerja semuanya dapat kita peroleh dengan ilmu pengetahuan.
Karena itulah, tandasnya, lembaga pendidikan selalu melihat kedepan, tidak melihat kebelakang. itulah yang membedakan antara lembaga pendidikan dan museum.
“Museum selalu melihat kebelakang dan universitas selalu melihat kedepan, dan itulah hanya dengan kemampuan kita bisa menggali ilmu, barulah kita dapat mencapai masa depan kita yang lebih baik,” ujarnya.
Kalla mengharapkan para wisudawan serta para dosen dan pimpinan IAIN Ambon, selalu melihat IAIN, langkah kedepan seperti apa yang dapat diperoleh untuk mencapai ilmu yang baik bagi masyarakat (mg1/mg2)