AMBON Tribun-Maluku.com- Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Maluku akan menyelenggarakan Pertemuan Tahunan Bank Indonesia (PTBI) 2017 di Ambon, sebagai sarana komunikasi dan koordinasi antara Bank Indonesia dengan staceholders di Provinsi Maluku.
Dalam PTBI 2017, akan disampaikan arah dan kebijakan BI tahun 2017 baik secara nasional maupun untuk wilayah Maluku,”kata Kepala Perwakilan BI Provinsi Maluku Bambang Pramasudi kepada wartawan di Ambon, Selasa (5/12/2017).
Menurutnya, sebagai otoritas moneter BI selalu bersinergi dengan seluruh staceholders guna mendorong perkembangan ekonomi Indonesia dan menginformasikan langkah-langkah strategis yang telah dan akan dilakukan.
Dengan mengusung tema “Memperkuat Momentum” BI ingin mengajak seluruh pihak untuk memperkuat dan memanfaatkan momentum petumbuhan ekonomi yang baik, khususnya di Provinsi Maluku.
Pertemuan yang diselenggarakan pada Rabu 6 Desember 2017 ini akan dihadiri oleh ratusan tamu undangan yang terdiri dari Pemerintah Provinsi Maluku, Pemerintah Kota dan Kabupaten, DPRD, TNI dan Polri, Instansi Vertikal, Perbankan, BUMN, Akademisi, Pelaku usaha hingga Asosiasi yang mempunyai peran terhadap perkembangan ekonomi di wilayah Provinsi Maluku.
Diharapkan, melalui kegiatan ini para staceholders dapat lebih memahami arah dan kebijakan BI ke depan. Selain itu, Wakil Gubernur Maluku Dr. Zeth Sahuburua akan menyampaikan arahan.
Dikatakan, pada kegiatan PTBI ini, Kantor Perwakilan BI Provinsi Maluku juga akan memberikan apresiasi kepada Perbankan yang telah bekerjasama dengan KPW BI Promal dalam melakukan layanan kas yang terbagi dalam empat kategori yaitu; Kategori Bank terbaik dalam mentaati tata cara setoran dan pembayaran, Kategori Bank yang aktif menemukan temuan uang yang diduga palsu, Kategori Bank yang telah melaksanakan kerjasama penukaran uang kecil ke masyarakat, dan Penghargaan kepada Bank pengelola Kas Titipan.
“Apresiasi ini diyakini dapat meningkatkan motivasi seluruh lembaga perbankan dalam memberikan layanan terbaiknya kepada masyarakat,”ucapnya.
Ditambahkan, sebagai tindak lanjut dari program Pengembangan Kain Tenun Ikat Tanimbar yang merupakan program Local Econoic Development KPBI Provinsi Maluku terhadap kegiatan Peragaan Busana Kain Tenun Ikat Tanimbar karya perancang mode Bapak Wignyo Rahadi.
Program pengembangan Tenun Tanimbar sinergi antara BI Provinsi Maluku dengan INPEX Masela, Ltd di Saumlaki Maluku Tenggara Barat. Hal ini merupakan salah satu program pengembangan UMKM KPW BI Provinsi Maluku untuk pemberdayaan ekonomi perempuan dan masyarakat.
Kegiatan Pertemuan Tahunan BI ini diharapkan dapat meningkatkan sinergi dan kolaborasi dengan seluruh staceholder, dalam memacu pertumbuhan ekonomi dan mengendalikan inflasi.(TM02)