Ambon, Tribun-Maluku.com : Pemerintah Pusat melalui Kementerian Perhubungan RI dijadwalkan akan memberikan bantuan 10 buah kapal Perintis untuk Provinsi Maluku.
Kini, sudah lima buah kapal Perintis yang berada di Ambon Maluku dan dari lima kapal Perintis itu, satu kapal baru diserahkan kepada PT PELNI (Persero) Cabang Ambon.
Kepada Media ini, Jumat (15/3/2019) Kepala Bidang Operasi PT PELNI (Persero) Cabang Ambon, Djasman membenarkan, kini sudah ada lima buah kapal Perintis di Ambon, dari 10 buah kapal yang direncanakan.
Lima buah kapal Perintis itu masing-masing Kapal Motor (KM) Sabuk 103, 106, KM Sabuk 107, 87 dan KM Sabuk 71.
“Yang baru jalan dan sudah diserahkan kepada kami (PELNI-red) adalah KM Sabuk 71, yang dipersoalkan oleh sekelompok mahasiswa Unpatti untuk masuk jalur/rute Pulau Romang, Kabupaten Maluku Barat Daya (MBD),” ungkapnya.
Menurut Djasman, pihaknya merasa kecewa karena desakan sekelompok mahasiswa Unpatti yang melakukan demo baru-baru ini, agar KM Sabuk 71 masuk rute di Pulau Romang sudah dikabulkan, namun saat berangkatan kapal ke Pulau Romang hanya 39 orang penumpang dan kembalinya hanya 19 penumpang.
Namun demikian, piha PELNI Cabang Ambon akan melayani masyarakat di Maluku dengan sebaik-baiknya, jika nanti empat buah kapal Perintis lainnya diserahkan kepada PT PELNI untuk pengoperasiannya.