Ambon, Tribun-Maluku.com : Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPw-BI) Provinsi Maluku selain melakukan penukaran uang lusuh pada ekspedisi kas keliling jilit I tahun 2019, juga melakukan penyuluhan dan pengobatan kesehatan gratis kepada masyarakat.
Penyuluhan dan pengobatan kesehatan gratis kepada masyarakat dilakukan oleh 2 tenaga dokter dan 2 tenaga perawat,” kata Teguh Triyono, Kepala Tim Pembayaran dan Pengelolaan Uang Rupiah KPw-BI Maluku di Ambon, Kamis (19/9/2019).
Menurut Teguh, dalam pelayanan kesehatan gratis yang dilakukan oleh tim ekspedisi jilid I itu, berhasil melayani 450 orang yang tersebar pada lima titik ekspedisi.
Pelayanan kesehatan gratis ini sengat bermanfaat bagi masyarakat di pulau-pulau tertinggal, terdepan, dan terluar (3T).
“Dalam pelayanan kesehatan gratis ini masyarakat sangat antusias, namun kami dibatasi dengan waktu yaitu dari jam 9.00 sampai 5.00 wit, yang ditentukan oleh KRI Kerapu 812,” ucapnya.
Tim ekspedisi kas keliling pada pulau-pulau 3T di wilayah Provinsi Maluku pada jilid I, berhasil melakukan penukaran uang lusuh dan tidak layak edar senilai Rp226 juta dengan uang yang baru emisi 2016.
Rp226 juta yang berhasil ditukar itu diperoleh di Kecamatan Kayeli Rp40 juta, Kecamatan Ambalau Rp40 juta, Kota Leksula Rp90 juta, Kecamatan Kapala Madang Rp30 juta, dan Pulau Buano Rp26 juta.
Dikatakan, ekspedisi kas keliling jilid I tahun 2019 dilaksanakan dari tanggal 13 sampai 19 September 2019 dengan sasaran lima pulau di Maluku dengan menggunakan KRI Kerapu 812.
Selain tim melakukan penukaran uang lusuh, tim juga memberikan bantuan Program Sosial Bank Indonesia (PSBI) di bidang pendidikan, kesehatan serta keagamaan, di daerah-daerah yang disinggahi.
Bantuan PSBI berupa peralatan sekolah seperti buku, komputer, printer, dan infokus untuk sejumlah sekolah, sarana olahraga, peralatan ibadah, kipas angin dan genset.