Ambon, Tribun-Maluku.com : Persatuan Olahraga Dayung Seluruh Indonesia (PODSI) Provinsi Maluku menggelar kegiatan Pelatihan Wasit/Juri Olahraga Dayung Rowing, berlangsung selama 2 hari 10 sampai 11 Oktober 2019 bertempat di Hotel Wijaya 1 Ambon.
Ketua Harian KONI Provinsi Maluku, Agus Lomo berkenaan membuka kegiatan tersebut mengatakan, kegiatan ini merupakan sebuah moment penting karena tidak melarutkan kita dalam situasi dan kondisi terjadinya gempa bumi.
Walaupun kondisi masyarakat di Kota Ambon panik akibat gempa, namun konsistensi PODSI Maluku terus memacu semangat, membina organisasi olahraga dayung tetap terjaga.
KONI Maluku memberikan apresiasi kepada PODSI Maluku yang mempunyai komitmen untuk selalu ada dan menjaga eksistensinya, dalam menghadapi PON XX tahun depan di Provinsi Papua.
Menurut Agus, kegiatan ini penting karena cabor dayung pada PON IXX di Jawa Barat, menjadi harapan bagi Maluku dalam meraih tiga medali emas.
“Saya kira ini penting karena ketika torehan prestasi ini dilakukan pada cabor dayung, maka kita berhasil memenuhi ekspektasi dan harapan masyarakat untuk tetap menjaga kehormatan serta harkat dan martabat orang Maluku,” ucapnya.
Agus Lomo berharap, dengan adanya kegiatan ini maka wasit dan juri semakin mempertebal integritas dan intelektualitas mereka, sehingga akan menjadi wasit/juri yang handal dalam membuat fondasi besar membangun olahraga di daerah ini.
Ketua panitia kegiatan Carolus Nirahua melapokan, pelatihan wasit/juri bertujuan untuk memiliki pemahaman tentang peratuan perlombaan dayung yang benar sesuai peraturan yang berlaku.
Sehingga dapat menghasilkan wasit/juri yang berkualitas, berinovasi dan profesional dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab sebagai perangkat perlombaan.
Melalui kegiatan ini PODSI Maluku berharap, dapat melibatkan dan mengikutsertakan wasit/juri pada setiap event-event perlombaan baik di daerah nasional maupung iternasional.
Menurut Wakil Ketua Umum II PODSI Maluku, peserta yang hadir pada pelatihan ini adalah mantan atlit dayung dari kabupaten/kota se-Maluku, Wasit Dayung lokal se-Maluku, dan Pengurus Dayung kabupaten/kota, dengan dana bersumber dari Kementerian Pemuda dan Olahraga RI, Asdep Peningkatan Tenaga dan Organisasi Keolahragaan TA. 2019.
Hasil yang diharapkan dari kegiatan ini adalah, bertambahnya tenaga keolahragaan khususnya wasit/juri olahraga Dayung Rowing di kabupaten/kota, yang memiliki pengetahuan, ketrampilan, kemampuan yang handal dan provesional.