Ambon, Tribun-Maluku.com : Selain pelaksanaan Pasar Murah di Pattimura Park, pelaksanaan secara Mobile dilaksanakan di beberapa tempat di Kota Ambon.
Demikian penjelasan PLH Sekda Maluku Kasrul Selang di Ambon, Selasa (17/12/2019) usai melepas rombongan pasar murah Mobile.
Menurutnya pasar murah Mobile ini menunjukan peran pemerintah daerah dalam memenuhi kebutuhan masyarakat yang merayakan pelaksanaan Natal 25 Desember 2019 dan Tahun Baru 2020.
Pada pasar murah yang dilaksanakan di kota Ambon menandakan Pemerintah memberikan subsidi barang bagi masyarakat.
Ia menjelaskan pihaknya sudah meninjau pasar Mardika untuk memastikan ketersediaan barang jelang Natal dan Tahun Baru.
“Dari tinjauan yang dilakukan tidak ada harga yang melonjak secara drastis malah ada penurunan beberapa barang seperti harga cabai yang awalnya melonjak kini sudah turun,” katanya.
Dia menghimbau kepada masyarakat tidak lagi perlu kuatir terhadap ketersediaan stok barang dan diharapkan berbelanja sesuai dengan kebutuhan tidak berlebihan.
Selain itu kepada operator perhubungan sudah diinstruksikan agar mendahulukan pendistribusian barang ke pulau-pulau oleh transportir 9 bahan pokok.
Kadis Deperindag Provinsi Elvis Pattiselano menjelaskan ada 10 titik pelaksanaan Mobile Pasar Murah yang dilaksanakan Pemda.
Dijelaskan pula, pelaksanaan pasar murah Mobile pada hari pertama dilaksanakan di kecamatan Nusaniwe, Gunung nona dan Dusun Seri.
Hari kedua di Kecamatan Teluk Ambon, Hatiwe besar sampai Atsiri, hari ketiga di Kabupaten Maluku Tengah kecamatan Leihitu Barat, Desa Alang, Lilibiy, Hatu dan hari keempat dilaksanakan di Desa Disapu, benteng karang, dan kecamatan Salahutu di Desa Wai. untuk Mobile pasar murah juga diutamakan pada tiga titik pengungsi antara lain Wai, Benteng karang dan lembah argo
Ia menambahkan hasil evaluasi pelaksanaan pasar murah selama ini masih jauh dari harapan, sehingga merubah pola Mobile pasar murah.
Tahun depan pelaksanaan pasar murah akan dilaksanakan hanya dua hari dan sisa waktu akan dilaksanakan secara Mobile.