Ambon, Tribun-Maluku.com : Gerakan Sebelas September dengan tema gerakan kalesang negeri, lingkungan bersih, masyarakat sehat yang dilaksanakan hari ini adalah upaya membangun kesadaran seluruh komponen masyarakat untuk peduli dan mencintai lingkungan
Demikian penegasan Gubernur Maluku Irjen Pol Murad Ismail dalam sambutannya pada kegiatan peresmian Gerakan 11 September, Jumat (11/9/2020) di Batu merah Ambon.
Menurutnya Tugas kepala daerah adalah 2+1 ( Dua Plus Satu ), yaitu seorang kepala daerah harus mampu mengentaskan Kemiskinan, dan mensejahterakan masyarakatnya dan plus satunya menjaga Sumberdaya alam,
“Untuk itu sumber daya alam harus dapat dipertahankan agar dapat dimanfaatkan generasi sekarang dan generasi akan datang,” kata Gubernur Murad.
Untuk itu Gubernur Murad, mengapresiasi komunitas atau kelompok masyarakat yang menggagas kegiatan ini dan sangat mengharapkan dukungan penuh pemerintah dari berbagai level terhadap kegiatan-kegiatan seperti ini.
Murad menambahkan, upaya untuk mendorong partisipasi masyarakat dalam menjaga lingkungan masyarakat, perlu dilakukan pada semua tingkatan mulai dari bupati/ walikota, para raja/ latupati, kepala desa/ lurah hingga ketua RT/ RW, dan Masyarakat yang paling bawah.
Menurut dia, hanya dengan peran serta masyarakat, kebersihan lingkungan akan terjaga secara berkesinambungan dan menjaga kebersihan lingkungan adalah cara mendisiplinkan diri dan mengubah pola pikir perilaku hidup yang harus dimulai dari diri sendiri.
“Gerakan 11 September diharapkan dapat menjawab permasalahan lingkungan hidup dan dapat mendorong seluruh masyarakat berkontribusi dan peduli terhadap lingkungan sekitar,” katanya.
Ia menambahkan pula Gerakan 11 September akan dilaksanakan setiap tahun secara serentak oleh seluruh kabupaten kota di Maluku agar lingkungan akan berubah secara signifikan.
Pada kesempatan itu Gubernur Maluku bersama Pangdam, Kapolda serta beberapa Undangan lainnya melakukan pencanangan Kampung Pelangi di Kampung Tomia dan Kampung Jawa yang ditandai pengecatan Rumah Warga.
Untuk kampung pelangi bersama masyarakat Anggota TNI bahu membahu akan mengecat 700 rumah warga secara warna warni sehingga menjadi kampung pelangi.