Ambon, Tribun-Maluku.com : Sekretariat DPRD Provinsi Maluku melakukan pemeriksaan swab tahap II bagi para ASN, pegawai kontrak, pengaman dalam, wartawan dan juga Anggota DPRD Maluku, Kamis (24/9/2020).
Dari jumlah 44 anggota DPRD Provinsi Maluku baru lima anggota yang melakukan pemeriksaan swab untuk memutus mata rantai penyebaran covid-19.
Hasil pantauan Tribun-Maluku.com di DPRD Provinsi Maluku Karang Panjang Ambon adalah, tahap I pemeriksaan swab Kamis (17/9/2020) anggota DPRD yang melakukan swab ada 2 orang pimpinan Dewan, 1 pimpinan Fraksi dan 1 orang anggota Fraksi.
Sementara pemeriksaan swab tahap II pada hari Kamis (24/9/2020) hanya 1 anggota DPRD yang melakukan pemeriksaan swab yakni Yance Wenno.
Anggota DPRD Provinsi Maluku, Yance Wenno setelah melakukan pemeriksaan swab kepada wartawan mengatakan, kalau pemerintah semua jajaran menggerakan untuk setiap masyarakat bisa melakukan swab secara gratis maka ini sesuatu yang sangat baik.
Menurut Wenno, ini juga bagian dari upaya untuk bisa memutus mata rantai covid-19, cuma beban selalu di ongkos.
Kalau pemerintah dengan anggaran yang besar, kalau setiap warga masyarakat itu bisa dilakukan swab secara gratis, maka itu suatu langkah dan upaya yang luar biasa untuk memutus mata rantai covid-19.
Wenno juga menghimbau kepada masyarakat, kalau ada pemerintah yang melakukan swab secara gratis sebaiknya harus ikut, supaya sejak dini kita bisah mengetahui kondisi kesehatan kita.
”Bukan saja masyarakat yang Wenno himbau tapi bagi anggota DPRD juga. Anggota DPRD yang belum melakukan swab, mari kita sebagai contoh supaya kita melakukan swab dan laksanakan protokol covid itu secara sungguh-sungguh,” ucap politisi partai Perindo.