Langgur, Tribun-Maluku.com : Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Maluku Tenggara menggelar Rapat Paripurna, dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (Hut) Kota Langgur Ke -9.
Dari Pantauan Media, Kamis (8/10/2020), kegiatan tersebut berlangsung di ruang rapat paripurna, DPRD Kab – Malra, yang dipimpin oleh Ketua DPRD, setempat, Minduchri Kudubun yang didampingi Wakil Ketua DPRD Malra, Albert Efruan dan Yohanis Bosko Rahawarin, juga diikuti oleh seluruh anggota DPRD Malra.
Bupati Maluku Tenggara M. Thaher Hanubun dan Wakil Bupati Malra, Petrus Beruatwarin dan pejabat tinggi dilingkungan Organisasi Perangkat Daerah (OPD), dan Forkompimda turut hadir dalam peringatan HUT Kota Langgur tersebut.
Ketua DPRD Malra, Minduchri Kudubun mengatakan perayaan Hut, Kota Langgur yang ke – 9, sebagai Ibukota Kab – Malra, dalam Paripurna Istimewa hari ini adalah bagian dari rasa syukur bersama atas bertambahnya setahun usia dalam perjalanan penyelenggaraan Pemerintahan, Pembangunan dan pelayanan kemasyarakatan sebagai Ibukota setempat.
“Ini juga merupakan momentum penting untuk kita semua agar mengenang kembali jasa para pejuang yang telah berjasa, bagi terbentuknya Kota Langgur sebagai Ibukota Kabupaten Malra,” ujar Kudubun.
Atas nama Pimpinan dan Anggota DPRD Kab – Malra, mengucapkan Selamat Hut Kota Langgur yang ke -9, sebagai Ibukota daerah setempat, dan juga menyampaikan terima kasih.
Dia juga memberikan Apresiasi yang sebesar – besarnya kepada, mantan Bupati dan Wakil Bupati, juga mantan Ketua, dan Anggota DPRD, serta semua pihak yang telah berjasa untuk terbentuknya Kota Langgur sebagai Ibu Kota daerah setempat.
DPRD, kata Kudubun, akan mendorong, agar pemerintahan daerah untuk terus melakukan, pembenahan dan penataan tata ruang kota serta membangun kawasan pemerintahan, baik gedung, pasar, ruang terbuka hijau serta Infrastruktur layanan dasar juga Infrastruktur layanan penunjang.
“Hal ini untuk mewujudkan Langgur sebagai pusat pemerintahan, perekonomian, pusat pelayanan masyarakat, dengan fungsi kawasan yang sesuai peruntukannya,” tandasnya.
Kudubun juga menambahkan, perayaan Hut Kota Langgur yang ke – 9, tersebut, berbeda dengan perayaan – perayaan Hut pada sebelumnya, untuk itu kepada seluruh elemen masyarakat dapat menjaga keamanan dan ketertiban juga selalu mengikuti anjuran protap kesehatan ditengah pandemi Covid – 19.
“Perayaan Hut Kota Langgur ke- 9, sanggatlah berbeda, hal ini dikarenakan kondisi Bangsa Indonesia yang sementara menghadapi pandemi Covid – 19, untuk itu Hut kali ini dilakukan secara sederhana dan tetap mentaati protokol kesehatan,” pungkasnya.