Namlea, Tribun Maluku.com
Kondisi kehidupan serta perekonomian saat ini banyak dirasakan sulit oleh sebagian warga terlebih di masa pandemic Covid 19 ini. Hal ini juga yang dialami oleh salah seorang warga di Desa Lala, Kec. Namlea, Kab. Buru yang diketahui bernama Wa Dae.
Ibu tersebut menderita gangguan penglihatan dan hanya tinggal dengan seorang putranya (La Onyong) di sebuah gubuk kecil yang kondisinya cukup memprihatinkan. Situasi ini memaksa La Onyong tidak bisa melanjutkan Sekolah karena terkendala biaya dan harus mengurus ibunya, dimana untuk memenuhi kebutuhan hidupnya sehari-hari mereka hanya mengharapkan belas kasih dari para tetangga dan warga setempat.
Mengetahui hal ini anggota Anggota Kompi 3 Batalyon A Pelopor terpanggil untuk bisa meringankan beban mereka dengan memberikanĀ sedikit rejeki yang didapat untuk bisa membantu meringankan beban hidupnya. Sabtu (13/02/2021).
Danki Brimob, Kompi 3 Batalyon A Pelopor, Iptu Hidayat, S.I.K, menyatakan bahwa kegiatan ini hanya sebagai bentuk rasa peduli kepada sesama. “Hal ini kami lakukan tidak ada tujuan apa-apa, akanĀ tetapi semata-mata hanya sebagai rasa peduli kami terhadap sesama, untuk bisa meringankan sedikit beban mereka” tuturnya.
Dirinya mengatakan, Karena tidak ada seorang pun didunia ini yang menginginkan kondisi seperti keluarga Wa Dae ini, tapi ini sudah menjadi takdir TYME” lanjut Iptu Hidayat.
Dilain kesempatan Dansat Brimob Polda Maluku KBP. M. Guntur, S.I.K., M.H., menyampaikan bahwa, kegiatan ini sangat positif untuk dilaksanakan. “Ini merupakan kegiatan positif yang harus dilaksanakan oleh seluruh jajaran sebagai wujud rasa peduli kepada sesama sebagai implementasi Brimob lebih dekat dengan masyarakat” ucap Dansat Brimob Maluku.