Tual, Tribun Maluku: Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Maluku Brigadir Jenderal (Pol) MZ Muttaqien, mengapresiasi sikap Pemerintah Kota Tual dalam upaya mencegah dan memberantas peredaran Narkoba di daerah itu.
” Kedatangan saya dalam rangka kunjungan kerja di Pemkot Tual, yang pertama adalah memberikan apresiasi karena Pemkot Tual dan seluruh komponen masyarakat yang mendukung instruksi Presiden No 2 tahun 2020 yaitu pencegahan dan pemberantasan Narkoba,” kata Brigadir Jenderal (Pol) MZ Muttaqien usai pertemuan dengan Wakil Walikota Tual Usman Tamnge di ruangan kerjanya. Rabu, (17/3/2021).
Menurutnya, upaya pencegahan yang dilakukan oleh Pemkot Tual dengan melakukan tes urine bagi seluruh ASN di Lingkup Pemkot sangat luar biasa.
Pasalnya, langkah Pemkot Tual sebagai bentuk menindaklanjuti instruksi Presiden No 2 tahun 2020 tentang pencegahan dan pemberantasan Narkoba terutama di Kota Tual itu sendiri.
” Pencegahan di internal Pemkot luar biasa aktif, bahkan sudah di cek urine,” uangkapnya.
Untuk melakukan pencegahan Narkoba di Kota Tual. Pihaknya mengatakan, akan di bentuk tim terpadu yang melibatkan aparat pemerintah daerah, TNI/Polri , Kejaksaan dan komponen masyarakat tokoh agama tokoh adat dan tokoh masyarakat serta tokoh pemuda, untuk mengeliminir narkoba di bumi raja-raja khususnya di Kota Tual ini.
Tim terpadu ini memiliki dua fungsi yaitu, fungsi pencegahan dari kota sampai di Desa dan pemberantasan barang haram tersebut.
” Tim ini ada Kapolres, Dandim, Kejari, Kapolsek, danramil dan seluruh instansi pemerintah dilibatkan dalam tim terpadu ini untuk mengeliminir narkoba di bumina raja-raja khususnya di kota ini,” jelas Kepala BNN Maluku itu.
Salah satu langkah pencegahan dan pemberantasan itu, BNN Provinsi Maluku telah melakukan penangkapan terhadap AHB yang diduga sebagai bandar narkoba di kota tual tersebut.
” ini teori ikan busuknya, dari kepala jadi kalau kita tangkap kepalanya akan mata rantai ke bawah akan putus,”
Untuk pemberantasan Narkoba di Kota Tual yang terkesan seperti jual pulsa itu, Brigadir Jenderal (Pol) MZ Muttaqien menjelaskan, BNN Provinsi Maluku telah menyatukan persepsi dengan pemerintah daerah guna memberantas barang haram di Kota Adat itu.
” Tadi kita sudah samakan persepsi di ruang aula Pak wakil walikota di mana Pak Wakil sendiri yang memimpin langsung dengan rapat dan melibatkan seluruh SKPD untuk melakukan pencegahan dengan membentuk tim terpadu,” pungkasnya.
Dirinya menghimbau, kepada seluruh masyarakat untuk menjauh dari narkoba karena dampaknya rumah sakit, kuburan dan penjara.
” Harapan saya, kita tolak narkoba bersama seluruh komponen masyarakat kita perangi narkoba di bumi raja-raja khususnya di Kota Tual,”ucapnya.