Tual, Tribun Maluku: Wali Kota Tual Adam Rahayaan berencana dalam pekan ini akan temui warga Kei yang menjadi korban ledakan bom bunuh diri di depan Gereja Katedral Makassar itu.
Hal ini disampaikan, Kabag Prokopim Setda Kota Tual, Mochsen Ohoiyuf yang diterima media di Tual. Selasa( 30/3/2021).
” Sebagai bentuk perhatian pemkot kepada warganya,maka direncanakan dalam minggu ini Walikota Tual bersama Lurah Ketsoblak akan ke Makassar untuk melihat langsung kondisi salah satu warga Tual yang lagi di rawat di Rumah sakit di Makassar,” katanya.
Sebelumnya.Wali Kota Tual melakukan pertemuan dengan keluarga korban Edelina Silitubun atau yang akrab disapa Lina merupakan warga RT 006, RW 002 Kelurahan Ketsoblak Kecamatan Dullah Selatan, Kota Tual yakni, Anis Silitubun yang didampingi oleh Lurah Ketsoblak dan RT setempat di Pendopo Yartel Tual.
Dalam pertemuan tersebut, Wali Kota memberikan penguatan kepada keluarga korban dan meminta untuk tetap sabar dalam menghadapi cobaan tersebut.
“Wali Kota juga mengutuk keras tindakan tidak terpuji itu, dan meminta kepada seluruh warga kota agar terus memupuk kebersamaan dan toleransi kehidupan umat beragama di daerah ini,” pungkas Mochsen Ohoiyuf yang mengutip pernyataan Wali Kota itu.
Sebelumnya, Lina bersama salah seorang kakaknya, Etus, sementara mengantarkan sang ibu, Arnolda Yampormase untuk mendapat pengobatan rujukan dari Tual di Makassar. Lina menjadi salah satu korban luka ledakan bom di depan Gereja Katedral Makassar.
Selain Lina, ada pula 2 putri Kei yang turut menjadi korban dalam peristiwa itu yakni Valerina Silitubun dan Karina Dimayu. Ketiganya sedang menunggu kendaraan taksi online usai mengikuti Misa Minggu Palma di Gereja Katedral Makassar saat ledakan terjadi.
