Dobo, Tribun-Maluku.com: Sidang pada kasus Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) atas nama Mores A. Beruat alias Obut tidak bisa dihadirkan dalam persidangan. Diduga, atas perintah Kajari Kepulauan Aru, Mohamad Noval, SH,.MH.
Pasalnya, pada sidang dengan agenda sidang Keberatan Terdakwa terhadap Dakwaan, Selasa (27/2) diruang sidang PN Dobo tersebut, terdakwa tidak hadir sehingga sidang ditunda hingga satu Minggu kedepan.
Berdasarkan informasi yang didapat media ini, terdakwa TPPO tidak dihadirkan dalam sidang karena atas perintah Kajari Kepulauan Aru.
Pantauan media ini di kantor Pengadilan Negeri Dobo, sidang dipimpin Hakim Ketua, Bicterzon Welfare Hutapea SH. MH
dan didampingi dua anggota yakni Jefry Roni Parulian Sitompul, S.H dan Achmad Fauzi Tilameo, S.H.
Selain itu, Jaksa Penuntut Umum (JPU) Kejari Kepulauan Aru David Simanjuntak juga menghadiri sidang tersebut.
Karena tidak hadirnya terdakwa Obus, maka sidang akhirnya di tunda satu Minggu ke depan.
Usai sidang JPU, David Simanjuntak ketika dikonfirmasi sejumlah wartawan mengaku memang sidang tidak dihadiri terdakwa dan tunda satu Minggu ke depan.
Terkait dengan informasi ada pesan pa Kajari yang menyatakan terdakwa tidak dihadirkan, Simanjuntak mengatakan kalau secara lisan atas perintah Kajari.
“Tapi kalau jaksa merasakan penetapannya berdasarkan undang-undang yang pertama itu, kedua juga sampai saat ini terdakwa (Obut) tidak dan belum juga didampingi oleh penasehat hukum, sementara pasal yang di dakwahkan itu tentang TPPO dan ancaman minimal 3 tahun dan maksimal 15 tahun berdasarkan KUHAP,” ujar Simanjuntak.
Olehnya, JPU juga harus proaktif untuk bisa berkomunikasi dengan terdakwa.
“Jadi intinya itu ada instruksi dari pa Kajari, bahwa ada atau tidaknya bukti itu kami tidak tahu, karena yang bisa digunakan sebagai alat pembuktian untuk persidangan itu kan langsung tertulis,” jelas Simanjuntak.
Sementara itu, Kajari yang hendak dimintai keterangan terkait masalah tersebut belum dapat dikonfirmasi karena masih di luar daerah.
“Pa Kajari masih di Ambon jadi nanti beliau datang baru langsung konfirmasi aja,” pungkas salah satu staf singkat.