Ambon, Tribun Maluku : Empat unit rumah warga RT 02/01 kelurahan Benteng kecamatan Nusaniwe, Jumat (15/12/2023) hangus terbakar diduga akibat arus pendek aliran listrik, mengakibatkan salah satu Anggota Pendam XVI/Pattimura meninggal
Dari informasi yang diperoleh di lapangan, korban meninggal dunia adalah Letda inf Marthinus Supusama, yang meninggal saat turut membantu melakukan pemadaman
Kepada wartawan di TKP, kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan penyelamatan Kota Ambon, Edwin Pattikawa menjelaskan, mendapat laporan terjadi kebakaran pada Pukul 11.22 WIT.
Mendapat laporan tersebut, dirinya segera memerintahkan 6 unit mobil Damkar untuk membantu pemadaman kebakaran dan kurang lebih satu jam setengah api sudah bisa dikendalikan
,”Saat ini kita hanya lakukan pendinginan, sehingga sudah bisa kembali,”ujarnya
Dijelaskan, dari pengakuan warga, penyebab kebakaran berawal dari arus pendek pada salah satu rumah korban
,” Tapi kami belum bisa memastikan apa itu, masih dalam investigasi, tapi prinsipnya menurut pengakuan warga akibat arus pendek,”ujar Pattikawa
Sementara terkait dengan kerugian akibat kebakaran, Pattikawa menjelaskan kalau belum bisa dipastikan
Ia menambahkan sudah melakukan koordinasi dengan pihak BNPB untuk penanganan terhadap para korban
Sementara itu, Ketua RT 02/01 Theo S Menjelaskan, kalau saat mendengar informasi dari warga dan tiba di TKP, kebakaran sudah terjadi
Terkait sumber penyebab kebakaran, dirinya mengakui sampai saat ini tidak tahu pasti sumber api dari mana, namun informasi warga api awalnya terlihat dari rumah Apollo Ritho
Setelah berkoordinasi dengan pihak kepolisian untuk meminta bantuan pemadam kebakaran, setelah setengah jam baru tiba mobil Damkar kota Ambon
,”Itupun juga dalam pelaksanaan teknis terlambat, akhirnya api merembes, kita tidak bisa paksakan keadaan yang sudah terjadi,”ujarnya
Sementara menjadi korban kebakaran tersebut, dirinya mengakui kalau adalah warganya antara lain, Marthin Rito, Julius Apollo Ritho, Yesaya Limpa, dan keluarga Amelia Rito serta Ewin Gonden
Sedangkan yang kena dampak dari kebakaran tersebut adalah keluarga Simon S serta Merri Lapy, dimana hanya sebagian yang terbakar
Ditambahkan akibat kebakaran tersebut ada beberapa kendaraan roda dua, mesin jahit serta barang-barang berharga lainnya yang ada di rumah keluarga Apollo Rhito ikut terbakar hangus
Terkait adanya korban, menurut Ketua RT, informasi yang baru diperolehnya ada salah satu anggota TNI yang berada dalam kompleks asrama 733 pada saat membantu meninggal dunia
,”Dia ikut membantu, mungkin keadaan shock, atau kondisi jantungnya , sehingga dia meninggal,” ujarnya
Terhadap bantuan bagi para Korban Ketua RT mengakui kalau sudah berkoordinasi dengan pihak BPBD Kota Ambon
,”Saya sudah berkoordinasi dengan pihak BPBD dan mereka mengatakan pa RT siap saja, mungkin satu jam lagi mereka akan memberikan bantuan makan, selanjutnya belum tahu,”tutur RT
Sementara terkait dengan para korban, menurut RT saat ini para korban sementara akan ditempatkan di rumah orang tua mereka
,”Tadi mereka koordinasikan terkait korban-korban ini, sementara belum bisa kemana-mana , mereka ditampung di rumah tua dulu,”tuturnya