Ambon, Tribun-Maluku.com : PT. Angkasa Pura I (Persero) Bandara Pattimura Ambon akan menggelar latihan Penanggulangan Keadaan Darurat (PKD) ke 105 pada 30 Oktober 2019 mendatang.
Demikian penjelasan General Manager PT Angkasa Pura I (Persero) cabang Bandara Pattimura Ambon Amirudin Florensius di Ambon, Jumat (25/10/2019).
Dijelaskan latihan PKD ini dilaksanakan untuk menguji kesiapan menghadapi situasi keamanan yng sama sekali tidak dapat diprediksi.
latihan PKD akan dilakukan terdiri dari 3 sesi antara lain sesi pertama adalah latihan PKD keamanan .
Latihan keamanan tersebut berupa penanggulangan berupa kerusuhan, tindakan kriminal, penyelundupan dan lainya, dan akand dilaksanakan mulai dari jam 15.00- 17.00 Wit.
Untuk sesi pelatihan PKD kedua adalah darurat gempa bumi yang sementara dirasakan saat ini di Maluku, dan Kebakarann Gedung terminal .
“Sesi ini bertujuan untuk menguji Airport The Statmen Management Payer yang disebabkan oleh bencana alam atau manusia,” ungkapnya.
Sesi kedua ini akan berlangsung di sekitar terminal mulai pukul 16.00-18.00 Wit, dan untuk sesi ketiga menurutnya adalah latihan PKD kecelakaan pesawat di wilayah Bandara Pattimura Ambon.
Dijelaskan nantinya dalam latihan, Maskapai bukan sungguhan akan mengalami korsleting sehingga akan terjadi kebakaran , nantinya kesiapan petugas dalam menyelamatkan ratusan penumpang dapat dilihat sejauhmana.
Pelatihan ini akan dimulai dari pukul 20.00-22.00 With dan pelatihan ini bukan hanya untuk menguji kesiapan personil dan alat PT Angkasa Pura 1 saja, tetapi akan diikuti oleh seluruh Stakholder.
“Ini untuk menguji kesiapan Personil dan alat masing-masing instansi dalam menghadapi keamanan, bandara serta bencana,” terangnya.
Stakholder yang akan dilibatkan antara lain, dari Lanud Pattimura, Basarnas, kepolisian, bea cukai, Imigrasi, perhubungan, Pemadam Kebakaran, serta beberapa rumah sakit di Kota Ambon, serta Maskapai yang beroperasi di Bandara Pattimura Ambon.
Ia menambahkan nantinya pada saat pelatihan PKD tanggal 30 Oktober, pelayanan penerbangan akan terus berjalan tidak mengganggu jadwal penerbangan.
Dijelaskan pula dalam PKD ke 105 ini skenario bersifat rahasia yang disusun oleh tim pembina latihan dari kantor pusat PT angkasa pura di Jakarta.