Ambon, Tribun Maluku : Biro Pengadaan Barang dan Jasa (BPJ) Provinsi Maluku, diduga kuat dipakai sebagai tempat mengonsumsi minuman keras (miras). Parahnya lagi, salah satu ruangan pada Biro tersebut dipakai oleh oknum Kepala Bagian bersama rekan-rekannya melakukan aksi menegak miras. Bahkan, sudah bukan rahasia kegiatan ini sudah sering terjadi selepas jam kantor.
Informasi yang dihimpun Tribun Maluku dilapangan menyebutkan, perbuatan meneguk miras pada Biro PBJ Maluku itu sering dilakukan usai jam kantor.
Menurut sumber-sumber resmi, kegiatan menegak miras sering dilakukan diruangan Kepala Bagian Advokasi. Bukan itu saja, setelah menegak miras sering disertai dengan karaoke pada ruangan tersebut. Salah satu sumber resmi, pada Jumad (27/9/2024) langsung memergoki beberapa pegawai dan juga orang luar sedang menegak miras dan juga karaoke pada ruangan Kepala Bagian Advokasi (IH).
Kepala Bagian Advokasi PBJ Pemda Maluku (IH) turut bersama-sama pegawai lainnya mengkonsumsi miras pada kantor tersebut.
Pengakuan salah satu jurnalis yang saat itu tanpa sengaja memasuki kantor tersebut, menjelaskan, pada saat masuk dirinya tidak mengetahui kalau sementara terjadi pesta miras dan karaoke di ruangan IH.
“Pada saat masuk, diduga salah satu pegawai yang diketahui adalah Kepala Bagian (IH) terkejut karena ada seorang wartawan yang masuk,” ungkap sumber.
Sumber melanjutkan, spontan sang Kabag IH terkejut dan menanyakan apakah yang baru masuk adalah wartawan. Begitu tahu, yang masuk adalah wartawan IH langsung membuang miras yang dipegangnya.
Adapun orang luar, lanjut sumber, yang turut terlibat dalam pesta miras itu langsung menghardik dan memaki-maki sang wartawan karena memang mereka berdua sudah saling kenal.
Informasi lain menyebutkan, pesta miras tersebut dilakukan untuk merayakan HUT salah satu pegawai Biro PBJ dan dilakukan sampai dengan tengah malam.
Informasi yang diperoleh pula menjelaskan, bukan baru pertama kali dilakukan pesta miras tersebut. “Sudah sering kali dilakukan pada biro tersebut pasca jam kantor,” sebut sumber resmi.
Sementara itu kepala Biro Pengadaan Barang dan Jasa Pemda Maluku, Gesang Polle SE M.Si ketika dikonfirmasi terkait adanya pesta miras pada Biro yang dipimpinnya memilih diam.
Gesang yang dikonfirmasi terkait pesta miras tersebut, baik lewat pesan WhatsApp (WA) maupun sambungan telepon sampai berita dinaikan tidak merespons sama sekali.
Untuk diketahui, Biro PBJ sangat vital dan sakral karena Biro ini bertugas untuk melakukan pelelangan barang dan jasa pemerintah pada semua OPD dilingkup Pemprov Maluku.
Tidak sembarang orang bisa masuk, apalagi selesai jam kantor bisa masuk dan berlama-lama disana, karena terkait dengan dokumen-dokumen negara dan profesionalitas. Biasanya, para pengusaha sering bertamu untuk kepentingan lelang dan penawaran proyek.
Dunia usaha saja, hanya datang untuk mengkonfirmasi terkait urusan lelang proyek. Setelah itu, langsung pergi dan tak bisa berbasa-basi tanpa sebab. Apalagi orang luar yang bukan pengusaha, tidak bisa berlama-lama pada Biro PBJ.
Fenomena ini sangat kontras, karena orang luar bisa masuk dan bersenang-senang dengan orang dalam PBJ. Mungkinkah proporsional dan profesionalitas PBJ bisa dipertaruhkan ataukah tidak. Kita lihat langkah selanjutnya!!!