Langgur, Tribun Maluku; Bupati Maluku Tenggara (Malra) Hi M Thaher Hanubun menyatakan, SMK Siwa Lima Langgur berhasil menjadi salah satu SMK pusat keunggulan di Provinsi Maluku.
“Lulusan lulusan SMK Siwa lima Langgur telah mampu menunjukkan prestasi yang membanggakan di ladang pekerjaannya masing masing”, kata Bupati Malra saat resmikan Gedung bengkel milik SMK Siwa lima Langgur ,Senin ( 24/10/2022).
Pengresmian tersebut hadiri oleh,
Wakil uskup perwakilan kei kecil, Ketua DPRD Kota Tual, Sekda Maluku Tenggara dan beberapa OPD,sejumlah pastor,ketua yayasan dan kepala sekolah beserta dewan guru dan civitas akademika SMK Siwa lima Langgur
Dalam kesempatan tersebut Bupati mengenang kejayaan STM Langgur yang kini telah berganti nama menjadi SMK Siwa lima St Josep Langgur itu.
Dimana pada masa kejayaannya lulusan SMK Siwa lima Langgur ini pernah di manfaatkan oleh PT Dirgantara Indonesia, yang dulunya bernama PT Nurtanyo,untuk mengembangkan pesawat terbang Indonesia dan sederet prestasi lain di kancah Nasional maupun di provinsi Maluku sendiri
“Hal ini saya mau ungkapan agar seluruh jajaran SMK Siwa lima Langgur dapat terus termotivasi untuk menjadikan almamater ini agar tetap di perhitungan di strata nasional, ” ungkapnya.
Bengkel SMK Siwa lima Langgur ini adalah satu satunya bengkel di Maluku Tenggara yang memiliki peralatan digital yang akan menjamin
mutu pemeliharaan dan perawatan kendaraan bermotor, serta akan di buka sebagai bengkel umum
Dengan tujuan,agar kegiatan pelatihan bagi para siswa ini akan lebih komprehensif
Bupati berharap kedepannya SMK Siwa lima dapat membangun kerja sama dengan berbagai pihak, sehingga bengkel ini dapat menjadi alternatif pembiayaan atas operasional sekolah
Dirinya juga berharap, kedepan agar SMK lain yang ada di Maluku Tenggara dapat mencontoh
SMK Siwa lima Langgur agar kedepan Maluku Tenggara akan lebih baik dalam hal pendidikan vokasi
“Saya berharap semoga kedepannya SMK lain di Maluku Tenggara dapat mencontoh SMK Siwa lima Langgur agar kedepannya, Maluku Tenggara akan lebih baik dalam hal pendidikan vokasi” tutupnya.