Ambon, Tribun Maluku : Profesor Atip Latipulhayat, S.H., LL.M., Ph.D. guru besar bidang hukum internasional di Fakultas Hukum Universitas Padjadjaran (Unpad) merupakan salah satu nama yang dipanggil Prabowo guna masuk dalam jajaran kabinetnya. Guna menduduki jabatan mentri atau wakil mentri Ristek Dikti.
Profesor Atip Latipulhayat lahir di Tasikmalaya pada tanggal 28 Juli 1964. Lulus dari Fakultas Hukum Unpad (S.H.) pada tahun 1990 dengan spesialisasi hukum internasional. Prof. Atip menyelesaikan pendidikan magister hukum (LL.M.) di Monash University Australia pada tahun 2000. Mendapatkan gelar doktor (Ph.D.) dalam ilmu hukum juga dari Monash University – Australia pada tahun 2007.
Terkait hal tersebut, salah satu putra Maluku Dr. Sustones Sisinaru, SH. MH yang dikenal dekat dengan Prof Atip kepada media ini Rabu (16/10/2024) mengungkapkan. Prof Atip merupakan sosok dosen yang memiliki integritas tinggi dalam menjalankan tugas pengabdiannya di Fakultas Hukum Unpad. Hal ini dirasakan Sisinaru ketika dirinya menpuh pendidikan doktoral di Unpad.
“Beliau salah satu Penguji saya saat mengambil gelar doktor di Unpad dan beliau juga sekaligus adalah Dosen Filsafat di S3 Unpad, ” Terang Sisinaru.
Ditambahkan Sisinaru yang juga adalah Ketua Alumni FH Unpad Wilayah Timur Indonesia ini. Dirinya yakin, jika nanti Prof Atip diberikan kepercayaan oleh Prabowo baik selalu mentri maupun wakil mentri Ristek Dikti, maka dirinya berharap Prof Atip dapat mengembangkan dunia pendidikan Indonesia Timur khususnya di Maluku.
“Kami berharap jika nantinya Prof Atip dipercayakan sebagai mentri oleh Prabowi, maka beliau dapat mendorong peningkatan mutu pendidikan di Indonesia timur terkhususnya di Maluku agar lebih baik, ” Ujarnya.
Terpisah, Sam Mesakh ketua GMNI Kota Ambon mengatakan. Menyikapi keinginan masyarakat Maluku agar putra Maluku dapat berada dalam lingkup kabinet Prabowo, maka potensi yang dimiliki Sisinaru dapat diakomodir oleh Prof Atip selalu salah satu staf di kementrian nanti.
“Saya kira hal tersebut bukan hal yang mustahil, mengingat kedekatan Sisinaru dengan Prof Atip. Dan ditambah dengan kapasitas Sisinaru selaku salah satu staf dosen di Maluku. Jadi tidak ada salahnya kami dari GMNI Ambon mendorong hal itu agar dapat terwujud, ” Tegas Mesakh.
