Ambon, Tribun-Maluku.com : DPD PDI Perjuangan (PDIP) akan menggelar “try out” Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) di Ambon pada Sabtu (21/5) dan tidak dipungut biaya.
Wakil Ketua DPD PDIP bidang pendidikan dan olahraga, Noverson Hukunala mengatakan kegiatan ini merupakan program dari DPP PDI Perjuangan yang dilaksanakan secara nasional sebagai bentuk komitmen agar lulusan SLTA/SMK/MA bisa diterima di perguruan tinggi favorit.
“Program ini merupakan komitmen DPP PDI Perjuangan Bidang Pemuda dan Olahraga (Pora) di bidang pendidikan serta diharapkan semua siswa sekolah bisa masuk PTN favorit terbaik di Indonesia,” katanya di Ambon, Rabu (11/5)
Menurut Hukunala, program try out bukan saja di Maluku tetapi secara nasional dan serempak dilaksanakan di seluruh Indonesia pada tanggal 21 Mei nanti dan merupakan bentuk kepedulian PDIP untuk bidang pendidikan.
“Untuk Kota Ambon akan dilaksanakan di Sport Hall – Karang Panjang, pukul 9.00 WIT,”Ujarnya
Dijelaskannya, karena pendidikan merupakan tanggung jawab bersama maka PDIP memiliki tanggung jawab dalam mempersiapkan anak-anak lulusan SMA/SMK/MA dalam menghadapi SBMPTN karena secara psikologis grogi dalam menghadapi ujian tersebut.
Dia mengatakan, PDIP ingin para siswa siap secara materi dalam menghadapi SBMPTN karena itu materi “try out” yang disajikan mirip dengan soal yang keluar dalam SBMPTN, dan soal-soal tersebut dikirim langsung dari DPP PDIP dan pihaknya hanya melaksanakan kegiatan tersebut.
Terkait dengan pelaksanaan try out tersebut, Hukunala katakan DPD PDIP Maluku telah menyurati seluruh sekolah-sekolah yang ada untuk mendaftarkan para siswa-siswanya untuk mengikuti kegiatan itu.
“Sejak seminggu kemarin, kita telah menyurati sekolah-sekolah yang ada di Maluku, khusus di Kota Ambon, dan mendapat atensi yang dari pihak sekolah, hal ini terbukti banyak formulir yang telah diisi untuk mengikuti try out nanti,”ujarnya
Selain di Kota Ambon, lanjut Hukunala, pelaksanaan try out juga dilaksanakan di 11 Kabupaten di Maluku, khusus untuk Kota Tual dan Maluku Tenggara digabung menjadi 1 untuk pelaksanaannya, dan kegiatan ini tidak dipungut biaya apapun.
Hukunala berharap, siswa-siswa dapat mengikuti Try Out tersebut untuk menjadi modal dasar mempersiapkan diri agar ketika masuk Perguruan Tinggi tidak akan gagal.