Dobo, Tribun-Maluku.com: Pangkalan Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan (PSDKP) Tual menggelar Forum Konsultasi Publik dan Evaluasi Standar Pelayanan di Kabupaten Kepulauan Aru, Senin (29/9/2025).
Kegiatan yang berlangsung di Wilker PSDKP Dobo Perikanan Belakang Wamar tersebut dalam rangka peningkatan kualitas pelayanan publik dan wilayah bebas dari korupsi dan wilayah birokrasi bersama melayani (WBK/WBBM) lingkup Pangkalan PSDKP Tual.
Kepala Pangkalan PSDKP Tual, Eric Sostenes, S.ST.Pi, M.Si dalam sambutannya menyampaikan bahwa pelaksanaan Forum Konsultasi Publik merupakan rangkaian tahapan yang dilaksanakan dalam meningkatkan kualitas penyelenggaran pelayanan yang lebih baik lagi kedepannya.
“Kegiatan ini bertujuan untuk mewujudkan pelayan prima pada penyelenggaraan pelayanan lingkup Pangkalan PSDKP Tual,” katanya.
Ia berharap, dengan diselenggarakannya kegiatan ini dapat merespons ruang komunikasi yang semakin terbuka lebar untuk lebih adaptif, termasuk di dalam menghadirkan langkah inovatif pada pola interaksi dalam penyelenggaraan pelayanan publik.
Selain itu, kata Eric, kegiatan ini merupakan sarana pengendalian dan penilaian terhadap unsur pelayanan yang masih perlu perbaikan dan menjadi pendorong setiap unit penyelenggara pelayanan untuk meningkatkan kualitas pelayanannya, serta sebagai umpan balik dalam perencanaan dan pelaksanaan kegiatan pelayanan ke depan.
Dikatakan, pelaksanaan kegiatan pelayanan publik di Pangkalan PSDKP Tual mengacu kepada : UU Nomor : 25 tahun 2009 Tentang Pelayanan Publik, Permenpan RB Nomor : 14 Tahun 2017 Tentang Pedoman Penyusunan Survei Kepuasan Masyarakat Unit Penyelenggara Pelayanan Publik, Permenkp Nomor : 15 Tahun 2021 Tentang Pelayanan Publik.
Kemudian, Kepmenkp Nomor : 20 Tahun 2025 Tentang Nama Layanan Publik Dan Produk Layanan Publik di Lingkungan KKP.
“Dimana Pangkalan PSDKP Tual memiliki 2 produk pelayanan publik yaitu layanan penerbitan Standar Laik Operasi (SLO) kapal perikanan dan layanan penerbitan Berita Acara Hasil Pemeriksaan kedatangan kapal perikanan (BA-HPK D),” ucapnya.
Eric juga katakan, pelaksanaan kegiatan PSDKP di Tahun 2025 telah diwarnai oleh sejumlah keberhasilan yang dicerminkan dengan pencapaian indikator kinerja sasaran sesuai target, termasuk salah satunya adalah terkait pengukuran Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM).
Dijelaskan pula, pengguna Layanan Publik lingkup Pangkalan PSDKP Tual terdiri dari 9 unsur penilaian yaitu Persyaratan Pelayanan, kemudahan Prosedur, Waktu Penyelesaian, Kesesuaian Biaya, kesesuaian Produk, Kecepatan Respon, Kemudahan Fitur/Kemampuan Petugas, Layanan Konsultasi, dan Kualitas Isi/Sarana.
Sisi lain, Eric menyebut, Hasil Survey Kepuasan Masyarakat pengguna layanan publik untuk layanan penerbitan SLO kapal perikanan lingkup Pangkalan PSDKP Tual pada Triwulan II Tahun 2025 adalah 99,19.
“Nilai ini menunjukan kualitas pelayanan Pangkalan PSDKP Tual dengan kategori Sangat baik. Hal ini tentunya perlu dipertahankan dan ditingkatkan lagi agar tetap mengedepankan pelayanan prima,” ungkapnya.
Kepala PSDKP Tual ini menekankan pentingnya kerjasama dalam mewujudkan pelayanan yang prima, sebagaimana tagline PSDKP Pantang Tercela, sebagai pelayan publik akan selalu melakukan evaluasi terhadap penyelenggaraan pelayanan.
“Tentunya pelayanan tidak mampu berdiri sendiri tanpa disokong oleh keinginan yang kuat dari diri kita masing-masing selaku penyelenggara pelayanan publik untuk membawa perubahan ke arah yang lebih baik, agar apa yang menjadi harapan masyarakat dalam penyelenggaraan pelayanan publik dapat diwujudkan,” paparnya.
Diakhir sambutannya, Eric mengatakan, Forum Konsultasi Publik ini merupakan media pembentukan komitmen seluruh stakeholder pembangunan dalam keterkaitan dan konsistensi terhadap penyelenggaraan pelayanan SLO dan HPK Kedatangan lingkup Pangkalan PSDKP Tual.
Olehnya, melalui pelaksanaan konsultasi publik ini diharapkan dapat menghimpun aspirasi para pemangku kepentingan terhadap prioritas dan sasaran dalam rangka mewujudkan pelayanan yang makin prima.
“Acara konsultasi publik ini benar-benar menjadi wadah untuk menjaring aspirasi dan masukan dari seluruh pemangku kepentingan dalam rangka penyempurnaan penyelenggaraan pelayanan SLO dan HPK Kedatangan lingkup Pangkalan PSDKP Tual, sehingga nantinya dapat diimplementasikan dengan baik,” tandas Eric.







