Ambon,Tribun-Maluku.com : Dalam rangka menyambut Hari Pohon Nasional tanggal 21 November 2019 mendatang, Organisasi Ikatan Keluarga Besar Huamual (IKBH) akan menanam 5000 pohon mangrove sebagi wujud cinta alam.
Ketua Umum Pengurus Besar IKBH, Azis Sillouw kepada awak media Senin, (15/7) mengatakan, minggu lalu organisasi ini telah melakukan pertemuan pengurus untuk membahas kesiapan kegiatan IKBH Start Go Green untuk menanam 5000 pohon yang terbagi atas dua yakni pohon Mahoni dan Tranbesy.
Kegiatan ini, dikendalikan langsung oleh Bidang Lingkungan Hidup. Tujuannya adalah agar masing-masing bidang pada organisasi ini bisa bekerja secara maksimal. ” Dalam kegiatan ini, kami tak bentuk panitia. Karena membentuk panitia sama artinya tak memfungsikan bidang masing-masing,” ucap Ketua Umum PB IKBH, Azis Sillouw kepada Ameks Online, Senin, (15/7).
Menurutnya, pekan depan Bidang Lingkungan Hidup akan melakukan survei untuk lokasi penanaman pohon. Lokasi yang menjadi fokus survei dalam kegiatan ini antara lain, Desa Waesala, Dusun Dusun Laala, Dusun Saluku dan beberapa lokasi lainnya yang dinilai rawan bencana alam.
Dia membeberkan, sebelum melakukan survei, dia akan berkoordinasi Dinas Badan Bencana Nasional Kabupaten SBB untuk menanyakan daerah rawan bencana yang ada di SBB. ” Ya, tentunya sebelum melakukan survei kami akan berkoordinasi dengan Dinas Badan Bencana Alam Kabupaten SBB sehingga mempermudah kita untuk melakukan survei,” jelasnya.
Dia mengaku kegiatan ini menjadi kegiatan unggulan Organisasi IKBH. Sehingga pendanaan kegiatannya didanai oleh organisasi (Swadaya Pengurus). Selain itu, kegiatan unggulan ini dibantu oleh kementrian Kehutanan dan Lingkungan Hidup melalui Dinas Kehutanan Provinsi Maluku dengan pemberian 5000 anakan pohon Mahoni dan Tranbesy.
Selain itu, kata dia, kegiatan Launching IKBH Start Go Green ini rencananya akan menghadirkan Menteri Kehutanan dan Lingkungan Hidup RI sebagai bentuk kerja sama Organisasi IKBH. ” Kami telah berkoordinasi dengan kementrian Kehutanan dan Lingkungan Hidup. Olehnya itu, direncanakan Menteri Kehutanan dan Lingkungan Hidup akan hadir bersama-sama dalam kegiatan ini, ” pungkasnya.
Untuk penanaman, dia menyebutkan, semua stakeholder akan dilibatkan baik Pemprov Maluku, Pemda Kabupaten SBB, maupun maupun masyarakat setempat. ” Tentunya kegiatan ini sebagai wujud cinta dan pengabdian Organisasi kepada daerah terkhususnya di wilayah Huamual. Olehnya itu, saya berharap kepada Pemerintah terkhususnya Pemda SBB, agar seyogianya dapat mendukung dan turut berpartisipasi dalam kegiatan ini sebagai wujud untuk Kas Bae SBB, ” pintanya.