Ir. Diana Padang, M.Si |
AMBON Tribun-Maluku.Com- Jajaran Pertanian di Provinsi Maluku Selasa (17/2) melaksanakan Rapat Koordinasi bertempat di lantai 7 Kantor Gubernur Maluku.
Kepal Dinas Pertanian Provinsi Maluku Ir. Diana Padang, MSi dalam laporannya mengatakan, tujuan dilaksanakan Rakor adalah: Untuk melakukan reviuw pelaksanaan program dan kebijakan pembangunan pertanian tahun 2014; Mensinergikan pelaksanaan kegiatan pembangunan pertanian tahun 2015 dalam rangka percepatan; Melakukan persiapan perencanaan pebangunan pertanian tahun 2016 dan Memfasilitasi Penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) antara Gubernur Maluku dan Pangdam XVI Pattimura.
Rapat teknis dilakukan dalam tiga wujud yaitu ceramah dan diskusi, workshop perbidang teknis serta input e-proposal sesuai mekanisme perencanaan Kementerian Pertanian.
Kegiatan input e-proposal berlangsung secara terpusat agar potensi validasi dan verifikasi dapat dilakukan secara terkoordinasi.
Sedangkan Penandatanganan Nota Kesepahaman antara Gubernur Maluku dan Panglima Kodam XVI Pattimura merupakan tindaklanjut dari Nota Kesepahaman Nomor 01/MoU/RC.120/M/2015 antara Menteri Pertanian dan Kepala Staf TNI Angkatan Darat 8 Januari 2015.
Diharapkan, segera ditindaklanjuti Nota Kesepahaman yang sama antara para Bupati/Walikota se-Maluku dengan Komandan Kodim masing-masing daerah komando.
Ir. Diana Padang, M.Si di sela-sela rakor kepada wartawan mengatakan, MoU yang dilakukan untuk mendukung suksesnya swasembada pangan (beras) pada 4 daerah sentra produksi padi, seperti Kabupaten Buru, Maluku Tengah, SBB dan SBT, serta komoditi lain di Provinsi Maluku.
Dikatakan, pihaknya akan melakukan intensifikasi lahan di lokasi Savana Jaya untuk meningkatkan produksi padi dari 4,4 ton perhektar saat ini menjadi 4,9 ton perhektar pada tahun 2019.(TM02)