Tual, Tribun Maluku: Pemerintah Kota Tual mengapresiasi komunitas cinta wisata yang telah mencurahkan ide dan gagasan untuk melahirkan inovasi demi menghidupkan pariwisata di Kota Tual.
Hal ini diungkapkan oleh, Pj Walikota Tual Hi. A. Yani Renuat,. S.Sos. M.Si. MH saat membuka acara Lounching pelepasan kelompok cinta wisata siswa siswi SMA, komunitas kaki bajalan dan EO Maren yang berlangsung di Aula Kantor Walikota Tual, Selasa (14/5/2024).
” Saya secara pribadi dan selaku kepala daerah, atas nama Pemerintah Kota Tual mengapresiasi adik-adik sekalian yang tergabung dalam komunitas cinta wisata serta berbagai pihak yang telah mencurahkan ide dan gagasan yang melahirkan inovasi untuk lebih menghidupkan pariwisata di Kota Tual, “ungkapnya.
Pasalnya, Ini merupakan sebuah langkah terobosan untuk memajukan pariwisata di daerah ini. Karena itu, sebagian kita ketahui, bahwa selain sektor perikanan, pengembangan pariwisata juga merupakan salah satu sektor unggulan yang diharapkan bisa menggenjot pendapatan daerah disamping sektor jasa dan berbagai sektor lainnya.
Olehnya itu, Pj Walikota itu sangat berharap momentum ini dapat menjadi lokomotif perubahan untuk sebuah awal yang baik dalam menggerakkan dan menghidupkan industri pariwisata di Bumi Maren dan berdampak pada berbagai sektor lainnya.
” Saya juga berharap kepada semua pihak diawali dari seluruh organisasi perangkat daerah agar juga dapat memberikan kontribusi untuk mendukung setiap kegiatan yang berpotensi memajukan parawisata. Karena baik secara langsung maupun tidak langsung juga membawa dampak bagi kesejahteraan masyarakat di daerah ini, “terang Hi. A. Yani Renuat yang kenal konseptor itu.
Ditambahkan, rancangan peraturan daerah tentang Riperda (Rencana Induk Kepariwisataan Daerah) Kota Tual yang merupakan inisiatif dari pemerintah daerah sudah difasilitasi oleh Biro Hukum Pemerintah Provinsi Maluku dan saat tinggal menunggu petunjuk dan regulasi lebih lanjut dari Kementerian Dalam Negeri RI untuk dapat diimplementasikan.
Oleh karena itu, dalam Riperda dimaksud akan mengatur secara jelas tentang visi misi, tujuan dan sasaran kebijakan strategi rencana sertifikasi program pembangunan kepariwisataan di daerah ini.
” Pada akhirnya, kita semua baik pemerintah, dinas pariwisata dan seluruh elemen yang ada termasuk masyarakat berkewajiban untuk memajukan parawisata di Kota Tual dan hari ini dimulai dari komunitas kaki bajalan, ada event organizer (EO) Maren, serta perwakilan siswa- siswi SMA. Sekali lagi, semoga ini menjadi sebuah awal uang baik untuk kemajuan parawisata di Kota Tual,”ucapnya.
