Ambon,Tribun-Maluku.Com : Akitivitas perbankna pada Bank BNI 46 cabang Ambon pasca skandal 124 miliard berjalan normal dan lancar. Bahkan siang tadi bank milik pemerintah ini masih melakukan aktivitas penandatangan kredit kepada kreditur bank BNI 46 cabang Ambon.
Hal tersebut ditegaskan pimpinan Bank BNI 46 wilayah Makasar yang juga membawahi BNI 46 cabang Ambon kepada wartawan Kamis (17/10/2019) di Ambon.
Dijelaskan Setiawan, pasca terbongkarnya skandal raibnya uang sebesar Rp.124 miliard milik bank tersebut. Transaksi dan aktivitas perbankan pada bank BNI 46 berjalan normal dan seperti biasanya.
“Bahkan siang tadi kami ada melakukan penandatanganan perjanjian kredit dengan salah satu kreditur bank BNI 46, ” beber Setiawan.
Selain itu lanjut Setiawan, transaksi penarikan tunia yang dilakukan nasabah di bank BNI 46 berlangsung normal dan seperti hari hari kerja lainnya.
Untuk hari ini (Kamis) tercatat ada sekitar kurang lebih 300 an transaksi perbankan yang berlangsung di bank BNI 46 baik penarikan maupun penyetoran. Dari jumlah ini tercatat sebanyak 100 lebih transaksi penarikan tunai dan 200 lebih transaksi penyetoran tunai.
“Kami dari pihak BNI 46 memastikan untuk pelayanan penarikan maupun penyetoran lewat Anjungan Tunai Mandiri atau ATM tetap berjalan normal. Dan kami juga pastikan bahwa ATM kami selalu ada dananya untuk kebutuhan penarikan tunai oleh nasabah, ” terang Setiawan.
Pada kesempatan tersebut Setiawan juga menghimbau nasabah BNI 46 maupun calon nasabah agar tidak perlu khawatir melakukan transaksi pada bank tersebut.
“Kami menjamin keamanan dan kenyamanan nasabah maupun calon nasabah yang melakukan transaksi pada bank BNI 46. Skandal Rp.124 miliard pada bank kami sama sekali tidak mempengaruhi pelayanan dan aktivitas perbankan pada bank BNI 46 cabang Ambon maupun cabang cabang lainnya di Maluku, ” pungkasnya.