Tiakur, Tribun Maluku : Pentas seni merupakan salah satu wadah guna meningkatkan kesadaran akan pentingnya keberagaman budaya yang dimiliki.
Hal tersebut diungkapkan Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Maluku Barat daya dalam sambutan yang yang dibacakan Kepala Bidang PAUD dan PNF, Evalince Audry, S.Si, saat membuka pagelaran dan pentas seni TK/PAUD se-gugus I Kalwedo Moa Barat Tanun Ajaran 2023-2024 yang di gelar Jumat, (07/06/2024).
Dalam sambutan tertulisnya Kepala Dinas Pendidikan Maluku Barat daya itu mengungkapkan, pentas seni menjadi sarana untuk meningkatkan kesadaran tentang keberagaman budaya yang ada di masyarakat dan juga merupakan salah satu kegiatan yang sangat penting dalam dunia pendidikan.
Pentas seni tidak hanya menjadi wadah bagi siswa untuk mengekspresikan bakat dan kreativitas mereka, tetapi juga sebagai sarana untuk mempercepat hubungan antar siswa, guru dan orang tua.
Selain itu ditambahkan, beberapa manfaat pentas seni adalah untuk melatih siswa berkreativitas dan menyalurkan bakat, meningkatkan kemampuan berkarya dan mental keberanian tampil di depan publik, sebagai sarana hiburan untuk siswa dan menambah wawasan dan pengetahuan siswa tentang seni.
Kegiatan-kegiatan yang ditampilkan dalam Pentas Seni dimaksud yakni, paduan suara, solo, puisi, bertutur dalam bahasa daerah dan tarian yang dibawakan oleh delapan TK/PAUD segugus I Kalwedo Moa Barat.
Karena siswa tidak hanya belajar di dalam kelas, tetapi juga pengetahuan non akademik juga harus diadakan untuk memunculkan bakat-bakat siswa yang belum terlihat.
Sementara itu ketua panitia pelaksana, Ella Pical dalam laporannya di sampaikan bahwa kegiatan pentas seni ini bertujuan untuk memperkenalkan keanekaragaman jenis budaya yang kita miliki di Maluku Barat Daya, yang di ikuti oleh TK PAUD Pembina, TK PAUD Anugrah, TK PAUD Elina, SPS Tehila, TK PAUD Kalwedo, TK Ilwiaru Watumerah Wakarleli, TK Geparok Patti, TK PAUD Pelita Kasih.