Tuasikal Abua, SH |
MASOHI Tribun-Maluku.com- Bupati Maluku Tengah Tuasikal Abua, SH meminta kepada setiap pimpinan SKPD wajib melaksanakan tindak lanjut hasil pemeriksaan dan pengawasan oleh Aparatur Pengawasan Internal Pemerintah (APIP) di daerah ini.
Hal ini diungkapkan Tuasikal saat membuka Rapat Pemutahiran Data Tindak Lanjut Hasil Pemeriksaan APIP tingkat Kabupaten Malteng tahun 2015 bertempat Pendopo Bupati (30/8) lalu.
Hadir dalam pertemuan itu pimpinan SKPD, para Camat, pimpinan Puskesmas, Kepala UPTD Pendidikan, KPA dan PPTK serta Bendahara penerima dan pengeluaran pada SKPD lingkup Pemda Malteng.
Pengelolaan keuangan negara yang dilaksanakan secara profesional pada SKPD harus dapat dilakukan secara transparan dan akuntabel sesuai dengan aturan yang ditetapkan.
Penyelenggaraan dan pengelolaan keuangan sangat membutuhkan aparatur yang bertanggung jawab, memiliki komitmen dan integritas yang tinggi dan bersumber pada nilai intelektual aparatur dalam berbagai kegiatan yang dilaksanakan pada setiap SKPD.
Rapat Pemutahiran Data ini dimaksudkan agar mendapatkan hasil yang menjadi umpan balik dalam perencanaan dan pengambilan keputusan, dengan disertai tinjauan untuk meningkatkan pengawasan
melekat dan bobot dari pengawasan internal pemerintah, agar terhindar dari berbagai kesalahan yang terjadi.
Pengawasan menjadi hal yang sangat penting dalam melakukan pelaporan hasil kerja secara komprehensip dan evaluatif bagi seluruh laporan, sehingga menjadi indikator dan faktor pendukung terhadap kinerja aparatur dalam pengelolaan dan penggunaan keuangan negara, menuju stabilnya organisasi yang sesuai dengan Visi, Misi dan tujuan pengelolaan keuangan negara yang sistematis.
Pengawasan yang dilakukan APIP memiliki manfaat yang besar agar tidak menetap pada jumlah temuan dalam hasil pemeriksaan yang dilakukan atau rekomendasi yang di buat melainkan harus terletak pada aktifitas penyelesaian dan tindak lanjut hasil pemeriksaan.
Tuasikal harapkan, semua aparatur negara di Maluku Tengah harus mendukung program nasional yang berbasis kinerja, serta mampu memberikan spirit dalam mengedepankan kualitas kinerja dengan menciptakan iklim kerja yang baik.(TM08)