AMBON Tribun-Maluku.com- SMK Negeri 7 Ambon melakukan pembekalan sekaligus melepas 165 siswa, guna mengikuti Praktek Kerja Industri (Prakerin) selama 3 bulan ke depan.
Kegiatan ini merupakan program rutin sekolah, sekaligus persyaratan dan wajib dilaksanakan setiap SMK,”kata Kepala SMK Negeri 7 Ambon Drs. Saipul, di Ambon Sabtu kemarin (20/1/2018).
Menurutnya, para siswa yang mengikuti Prakerin berasal dari enam kompetensi keahlian yakni; Multi Media diikuti 56 siswa, TKJ 58 siswa, Kriya Kayu 15 siswa, Musik 16 siswa, Logam 12 dan Jurusan Tekstil 8 siswa, sehingga jumlah keseluruhan 165 siswa.
Dari seluruh program keahlian ini di bagi menjadi beberapa kelompok pelaksanaan seperti di Kota Ambon maupun di luar Kota Ambon, bahkan ada juga di luar provinsi Maluku.
Mengingat keterbatasan tempat Prakerin di Maluku maka disesuaikan dengan kompetensi yang ada. Untuk itu diinformasikan kepada orang tua agar dapat membantu, sehingga Prakerin bisa dilaksanakan di luar provinsi Maluku.
Diakuinya, hampir semua SMK di Maluku terkendala dengan tempat Prakerin karena sangat terbatas. Mengingat industri sangat kurang pada jurusan tertentu, seperti Kriya.
Diharapkan, dalam Prakerin nanti siswa harus disiplin, jujur serta memiliki mental yang baik. Karena bekerja di luar sangat berbeda dengan di sekolah, termasuk teknologi yang dimiliki di tempat industri selangkah lebih maju.(TM04)
