Drs. La Siteny, M.Pd |
AMBON Tribun-Maluku.com- SMP Negeri 2 Ambon tahun ajaran 2017-2018 nanti proses belajar mengajar berputar satu shif, sehingga sekolah ini secara perlahan-lahan mengurangi penerimaan siswanya.
Saat ini jumlah siswa pada SMPN 2 Ambon sebanyak 1.100 siswa dan kita akan berupaya menuju sekolah yang ideal,”kata Drs. La Siteny, M.Pd Kepala SMPN 2 Ambon saat ditemui di ruang kerjanya, Rabu (23/11/2016).
Menurut La Siteny, himbauan dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI bahwa sebaiknya setiap sekolah melakukan proses belajar mengajar dalam satu shif. Ini masuk dalam kategori sekolah idial, karenan jumlah siswa di sekolah tersebut dapat di ukur dan di perhatikan, namun dampaknya sebagian besar guru dimutasikan.
“Ada anggapan bahwa sekolah ini mengalami penurunan soal kuantitas namun sebenarnya tidak, karena kita akan berupaya menuju sekolah ideal sebab sekolah ideal jumlah siswanya maksimal 1.100 orang, sehingga dapat diperhatikan dan terdeteksi secara baik,”tepisnya.
Sekolah ini mempunyai kelebihan guru sehingga jika tahun depan sekolah dijadwalkan berputar satu shif, maka dapat diprediksi sebanyak 30 guru akan dimutasikan dan mereka akan diusulkan ke-Pemkot malalui Dinas Pendidikan Kota Ambon.
Dikatakan, guru-guru yang mengabdi pada sekolah ini memiliki dedikasi, tangung jawab serta integritas yang tinggi, sehingga kedepan SMPN 2 Ambon di kenal sebagai sekolah yang berkualitas, sekaligus penjejakan menuju sekolah Full Day School.(TM04)