Close Menu
Tribun Maluku | Berita Maluku Terkini
    Facebook X (Twitter) Instagram
    Tribun Maluku | Berita Maluku Terkini
    • Indeks Berita
    • Berita Pilihan Redaksi
    • Seputar Maluku
      • Maluku
      • Pertanian
      • Politik
      • Pemerintahan
      • Pendidikan
      • Kesehatan
      • Ekonomi
      • Seni dan Budaya
      • Olahraga
      • Opini
      • Artikel
    • Lintas Daerah
      • Ambon
      • Maluku Tengah
      • Aru
      • Buru
      • Buru Selatan
      • Seram Bagian Barat
      • Seram Bagian Timur
      • Maluku Barat Daya
      • Maluku Tenggara Barat
    • Tual
    • Maluku Tenggara
    • Redaksi
    • Hubungi Kami
    • Hak Jawab
    Tribun Maluku | Berita Maluku Terkini
    Home » Ambon » Talud Penahan Ombak Negeri Laha Terancam Rusak

    Talud Penahan Ombak Negeri Laha Terancam Rusak

    Pewarta Daud Rumalatu14 Januari 2023
    IMG 20230114 105855

    Ambon, Tribun Maluku : Daerah pesisir pantai merupakan daerah paling rentan terjadinya abrasi, untuk itu diperlukan pemecah ombak atau talud untuk mengurangi dampak dari terjangan ombak.

    Di Kota Ambon, daerah paling terdampak diterjang ombak besar, yaitu Negeri Laha. Daerah yang berhadapan dengan Laut Banda itu sangat beresiko.

    Pemerintah melalui Balai Wilayah Sungai (BWS) Maluku bahkan telah membangun Talud, sebagai langkah antisipasi terjadinya abrasi.

    Namun sayangnya, pembangunan talud di Negeri Laha yang berada di Kecamatan Teluk Ambon tidak bertahan lama, mengingat kondisi talud kini terancam rusak.

    Demikian disampaikan Wakil Ketua Komisi IV DPRD Provinsi Maluku, Rovik Akbar Afifudin pada wartawan di Ambon , jumat (13/01/2023) saat selesai melakukan reses di Negeri Laha beberapa waktu yang lalu.

    “Reses di kota Ambon secara umum masyarakat mengeluhkan terutama soal pembangunan talud penahanan pantai, seperti di Negeri Lahan yang dibangun lewat BWS yang saat ini terancam rusak,”ungkapnya.

    Sebagai tindak lanjut, dirinya akan berkoordinasi dengan BWS Maluku untuk melakukan penanganan terhadap persoalan dimaksud.

    “Nanti akan kita surati ke BWS Maluku untuk melihat lebih jauh masalah yang dihadapi disana,”ucapnya.

    Menurut Politisi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Maluku itu, persoalan Talud harus secepatnya ditangani BWS Maluku, kalau tidak akan berdampak terhadap masyarakat sekitar.

    “Jika kita tidak atasi, maka akan diperhadapkan dengan masalah lebih besar. Sehingga harus cepat ditangani,” tegas Anggota DPRD Maluku dapil Kota Ambon itu.

    Bagikan Facebook Twitter WhatsApp Telegram Email Copy Link
    Berita SebelumnyaAgenda Kerja DPRD Maluku Di Masa Sidang II 2023
    Berita Selanjutnya Ratus Tahun Berpisah, Ade Kaka Nusamba Maluku Gelar Temu Kangen

    Berita Terkait

    edy

    Komnas HAM Permudah Akses Aduan, Kini Bisa Lewat WhatsApp

    edit 14

    Merasa Dilecehkan dan Diintimidasi, Stella Reawaruw Laporkan Oknum Danramil ke Komnas HAM Maluku

    Timotius

    PAMA Apresiasi Kinerja Bupati Aru, Mulai Tunjukkan Hasil Nyata untuk Masyarakat

    edot

    Masjid Batu Tagepe Kini Miliki Fasilitas MCK Dua Pintu, Warga Ucap Terimakasih Bagi Kodim 1504

    ed

    Bongkar Fakta, Ahli Waris Alfons Tegaskan Tanah OSM adalah Tanah Adat Urimessing

    edit 9

    Bukti Keberhasilan Satgas TMMD ke-126 Kodim 1504/Ambon Terpancar Di Senyum Warga 

    Tambahkan komentar
    Tinggalkan Balasan

    Ikuti Kami
    • Facebook 9.606
    • Twitter 2.691
    • Instagram 972
    • YouTube 354
    • LinkedIn 97
    • Telegram 583
    • WhatsApp
    Berita lainnya

    Staf Ahli Menteri PKP Serahkan Buku Tabungan BSPS Kepada Penerima Bantuan di Ambon

    Penyaluran Kredit Perikanan Malra Rp12,86 Miliar

    Tribun Maluku | Berita Maluku Terkini
    Facebook X (Twitter) Instagram YouTube WhatsApp Telegram LinkedIn Pinterest
    • Redaksi
    • Hubungi Kami
    • Ketentuan Penggunaan
    • Kebijakan Privasi
    • UU Pers dan Pedoman Media Siber
    • Hak Jawab
    © 2025 Tribun Maluku

    Ketik diatas dan tekan Enter untuk mencari. tekanEsc untuk membatalkan.