Ambon, Tribun Maluku. Universitas Pattimura (Unpatti) Ambon kembali dipercayakan sebagai tuan rumah Forum Musyawarah Nasional dan Sekolah Kerja Sama Perguruan Tinggi Negeri (PTN)se-Indonesia yang akan berlangsung pada 24-25 Februari 2025 di Swill Bell Hotel, Ambon.
Forum Kerja Sama Pimpinan Perguruan Tinggi Negeri se-Indonesia merupakan wadah bagi para pimpinan PTN untuk merumuskan berbagai program kolaborasi di bidang riset, pembelajaran, serta pengabdian kepada masyarakat.
Forum ini rutin diadakan setiap dua tahun sekali sebagai ajang pertukaran gagasan dan inovasi untuk mendukung pembangunan bangsa.
“Melalui forum ini, kita dapat memperkuat kerja sama dalam berbagai aspek, termasuk konsep hilirisasi sebagaimana yang diusung Presiden Prabowo Subianto,” ujar Pembantu Rektor IV Bidang Kerja Sama Unpatti, Dr. Ruslan H.S.Tawari, S.Pi, M.Si, kepada wartawan di Ambon, Kamis (6/2/2025).
Menurutnya, hilirisasi menjadi kunci dalam mendorong inovasi yang dapat diimplementasikan secara nyata demi kemajuan Indonesia.
Sementara itu Ketua Panitia, Dr. Agus Ufie, menjelaskan bahwa terdapat dua agenda utama dalam forum ini.
Hari pertama (24 Februari 2025) akan diisi dengan Musyawarah Nasional (Munas), termasuk pemilihan ketua forum yang baru. Ketua forum sebelumnya adalah Prof. Muhammad Miftahussurur, dr., M.Kes., Sp.PD-KGEH., Ph.D., FINASIM dari Universitas Airlangga, Surabaya.
Hari kedua (25 Februari 2025) akan diadakan kegiatan field visit di Beby Best, Desa Tial, Kecamatan Salahutu,Kabupaten Maluku Tengah.
Forum ini akan dibuka oleh Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi, Prof.Ir. Satryo Soemantri Brodjo Negoro,.M.Sc.,Ph.D. serta ditutup oleh Rektor Unpatti Ambon, Prof. Dr. Fredy Leiwakabessy, M.Pd.
Para peserta dijadwalkan tiba di Ambon pada 23 Februari 2025, dengan seluruh persiapan teknis, termasuk penjemputan, telah diatur oleh panitia.
Pada malam kedatangan, Rektor Unpatti akan menjamu peserta dalam acara makan malam.
Kemudian, pada 24 Februari 2025, akan ada jamuan makan malam bersama Gubernur Maluku, yang rencananya akan diwakili oleh Wakil Gubernur yang digelar di kediamannya.
Thema kegiatan forum adalah “Kita Ingin Bergerak Bersama Pendidikan Yang Maju”.
Dan pada Sekolah Kerja Sama ada beberapa guru besar di beberapa Universitas ternama sebagai narasumber, juga beberapa Rektor dan mereka ini ahli dalam bidang kerja sama.
Menurut Agus, persiapan sudah 90 persen dan jumlah peserta dari Universitas Negeri itu berjumlah 76 , yang terdiri dari 63 Universitas dan 13 Institut dimana setiap Universitas diwakili 2 orang peserta.
Dengan adanya forum ini, diharapkan lahir berbagai gagasan konstruktif dalam pengembangan kerja sama antarperguruan tinggi di Indonesia guna mendukung kemajuan pendidikan tinggi dan inovasi nasional.