Ambon,Tribun-Maluku.com : Tahun ini Universitas Pattimura Ambon membuka peluang dan menerima calon Mahasiswa Difabel (berkebutuhan khusus) untuk dapat melanjutkan studi di perguruan tinggi ini.
“Tahun ini sudah ada 7 orang peserta seleksi yang tergolong sebagai calon mahasiswa berkebutuhan khusus. Calon Mahasiswa Difabel memang ada kekurangan di satu sisi, namun mempunyai kelebihan di sisi lain. Untuk itu harus dilihat dan itupun sudah dijumpainya di beberapa tempat, “ kata Rektor Universitas Pattimura Ambon, Prof DR Thomas Penturi usai membuka pelaksanaan SBMPTN di Aula Fisip Unpatti, Selasa (9/6).
Untuk tuna Netra, menurut Pentury nantinya akan kesulitan masuk jurusan eksakta karena nantinya akan tertumbuk dengan praktikum, namun para calon mahasiswa tuna netra ini akan masuk ke fakultas Ekonomi, Fisip , hukum ataupun yang berkeinginan menjadi guru.
Pihak Unpatti akan, tambah Pentury, membantu dengan beberapa infrastruktur atau peralatan yang akan membantu mereka dalam proses belajar mengajar nantinya, dan adapun alat khusus yang akan dipakai untuk proses.
“Mereka akan merekam setelah pulang dan dipelajari dengan alat khusus tersebut, nantinya akan ada alat bantu yang disiapkan untuk proses-proses,”Ungkap Penturi.
Dia berharap untuk calon mahasiswa berkebutuhan khusus yang mengikuti SNMPTN dan SBMPTN bisa lulus seleksi dan berkuliah di Unpatti






