Tual, Tribun-Maluku.com : Walikota Tual Adam Rahayaan menyatakan berdasarkan hasil koordinasi dengan Pemerintah Provinsi Maluku dan Balai Jembatan, dalam waktu akan membangun jembatan Fair tersebut.
“Saat kejadian, saya sudah komunikasi dengan Gubernur Maluku dan Balai Jembatan dan sudah siap untuk ditender proyek jembatan itu,” Wali Kota di Tual, Rabu (5/12).
Wali Kota mengakui, setiap Tahun Pemerintah Kota Tual melayangkan surat ke Pemerintah Propinsi Maluku tentang kelayakan jembatan fair tersebut.
“Setiap Tahun kita melaporkan tentang layak atau tidak jembatan fair itu, dan itu proyeknya APBN,” ungkapnya.
Untuk saat ini, Pemkot Tual menyiapkan transportasi laut untuk melayani Warga Dusun Fair selama beberapa bulan kedepan, selain itu Pemkot sudah koordinasi dengan Pemerintah Kabupaten Malra untuk menyediakan Air buat Warga.
Dia berharap masyarakat agar menahan diri dalam menyikapi runtuhnya jembatan fair tersebut, karena musibah ini diluar dari prediksi manusia.
“Kita minta kepada masyarakat, agar memahami yang namanya musibah,” tandasnya.
Untuk diketahui Jembatan penghubung antara dusun Fair Kecamatan Dullah Selatan Kota Tual dengan Watdek Kabupaten Maluku Tenggara, ambruk pada Sabtu (1/12), sekitar pukul 17.45 wit. mengakibatkan empat warga mengalami cidera. ( baca : Jembatan Fair Ambruk, 4 Orang Jadi Korban )