Aleksander S. Lopulalan, ST. MT |
AMBON Tribun-Maluku.Com- Proyek pembangunan sistem jaringan air bersih di desa Manglusi Kecamatan Nirunmas Kabupate Maluku Tenggara Barat (MTB) merupakan perpindahan dari desa Lelingluan Kecamatan Tanimbar Utara Kabupaten MTB.
Alasan perpindahan proyek itu karena di Lelingluan sudah penuh sistem jaringan air bersih yang dibangun dengan dana APBD Provinsi Maluku dan dana PNPM Mandiri-Perdesaan.
Demikian keterangan Aleksander S. Lopulalan, ST. MT PPK. Wilayah II Proyek Pengembangan Kinerja Pengelolaan Air Munim (PKPAM) Maluku, Dinas PU Provinsi Maluku kepada Tribun-Maluku.Com dirung kerjanya Kamis (25/9/2014).
Menurut Lopulalan, jika pekerjaan ini tetap dilaksanakan di Lelingluan maka akan mubasir, sehingga dari hasil koordinasinya dengan Pemda MTB maka dicari wilayah baru sehingga dipindahkan ke desa Manglusi.
Pembangunan air bersih di Manglusi terdiri dari; sumur dangkal, penangkap air, rumah genset, reservoir, jaringan pipa termasuk kran umum.
Dikatakan, penempatan kran umum sesuai dengan kebutuhan desa sehingga pihak desa yang menentukan dimana letak kran-kran tersebut.
Kini pekerjaannya sudah selesai 95 persen dan hanya menunggu uji coba dengan menggunakan sistem pompanisasi, dan setelah dilakukan penyerahan hasil pekerjaan akan dikelola oleh PDAM Kabupaten MTB.
Sebanyak 6 buah kran umum yang dipasang hanya bersifat sementara, sambil menunggu pemasangan sambungan rumah jika sudah dikelola oleh PDAM MTB.
Tujuannya adalah; untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat setempat, sesuai tujuan MDGis yaitu untuk melayani air minum di perkotaan dan perdesaan, untuk mencapai target nasional pada tahun 2020 dimana air bersih sudah 100 persen terlayani ke masyarakat.
Dikatakan, Pembangunan air bersih di Manglusi menggunakan dana APBN 2014 sebesar 1,5 M sifatnya perbantuan, dan selanjutnya akan dikelola secara mandiri oleh PDAM MTB untuk memenuhi kebutuhan air minum masyarakat setempat.(TM02)