Tual, Tribun Maluku.com : Kepala Dinas Satuan Polisi Pamong Praja ( Satpol PP ) Kota Tual Ibrahim Tamher pertaruhkan jabatannya untuk penarikan seluruh aset milik Pemkot Tual yang saat ini masih diluar daerah.
” Jabatan jadi taruhan, Saya pastikan semua Aset akan di tarik sesuai perintah yang dibebankan kepada saya,” kata Kepala Satpol PP Kota Tual, diruangan kerjanya di Tual. Selasa (4/5/2021).
Menurutnya, penarik aset Pemerintah Kota Tual berupa kendaraan roda dua dan roda empat yang tersebar di Kota Tual dan Kabupaten Maluku Tenggara hingga Kabupaten lain yang di Provinsi Maluku.
“ Menindaklanjuti temuan BPK, kita sudah tarik 30 kendaraan roda Motor dan roda empat dua Mobil, dan hari ini masih ada penarikan yang sisa,” ungkapnya.
Untuk mengetahui keberadaan aset yang masih diluar daerah. Pihaknya telah berkoordinasi dengan Aparat Kepolisian untuk penarikan aset yang di luar Kota Tual.
“Untuk mobil semua sudah di tarik tinggal dua, kalau yang satu masih di Dobo sedangkan yang satunya kita masih cek keberadaannya,” jelasnya
Menurutnya, penarikan kendaraan ini berdasar surat perintah dari Sekertaris Daerah sebagai dasar untuk dilakukan penarik tersebut.
” Kadang kita turun untuk penarikan sering terjadi hal-hal yang ane seperti kadang mereka menghindar sampai caci maki tapi kita komunikasi dengan baik untuk tarik,” pungkasnya.