Ambon, Tribun Maluku : Kota Ambon tengah bersolek. Menjelang usia emas 4,5 abad, “Ambon Manise” bersiap menyuguhkan rangkaian acara penuh warna yang akan menyatukan semua warganya, dari anak sekolah, pegawai negeri, nelayan, pedagang, hingga para lansia, dalam satu irama sukacita.
Plt. Kepala Dinas Kominfo, Ronald H. Lekransy, yang juga Ketua Seksi Publikasi dan Dokumentasi Panitia HUT Kota, mengungkapkan bahwa tahun ini bukan sekadar ulang tahun biasa. “Selain agenda rutin, akan ada banyak lomba dan hiburan yang akan membuat suasana semakin meriah,” ujarnya penuh antusias.
Perayaan dimulai pada 18 Agustus 2025 dengan grand launching di Lapangan Merdeka. Jalan santai, senam sehat, dan banjir doorprize akan menjadi pembuka pesta panjang ini. Setelah itu, kemeriahan akan bergulir tanpa henti: doa bersama lintas agama pada 4 September, ziarah ke TMP Kapahaha, hingga Rapat Paripurna DPRD pada 6 September.
Puncaknya? Senin, 8 September 2025, Ambon akan menggelar upacara resmi HUT, lalu pesta rakyat dan makan patita bersama—tradisi kebersamaan yang selalu ditunggu.
Ragam lomba telah disiapkan untuk setiap kalangan. ASN akan saling unjuk ketangkasan lewat Penalty Kick antar pimpinan OPD, Sepak Bola Berjalan, Goyang Kreasi, dan lomba kebersihan kantor. Warga umum diajak ikut panjat pinang, pemilihan Jujaro–Mungare, rally wisata, lomba mancing, turnamen domino, hingga e-sport PES.
Pelajar SD–SMP akan kembali merasakan keseruan permainan rakyat dan bola sundul, sementara para lansia pun tak ketinggalan dengan senam sehat dan peragaan busana budaya lokal “Papalele” yang penuh warna.
Ada pula momen sakral yang akan menambah kesan mendalam: Pengukuhan Adat Upu Latu dan Wakil Upu Latu Kota Ambon pada 26 Agustus, dimulai dari Titik Nol hingga pelantikan di depan Balai Kota, dilanjutkan ramah tamah bersama para petugas kebersihan di Pattimura Park—sebuah penghargaan bagi para penjaga wajah kota.
“Harapan kami, seluruh masyarakat dapat berpartisipasi dan bersukacita bersama, sebagai wujud syukur atas penyertaan Tuhan Yang Maha Kuasa bagi Kota Ambon Manise,” tutur Lekransy di Balai Kota, Kamis (14/8/2025).
Tahun ini, Ambon bukan hanya merayakan ulang tahun. Kota ini sedang merayakan kebersamaan, merangkai sejarah, dan menari bersama dalam semangat 450 tahun yang tak lekang waktu.
