Malra, Tribun-Maluku.com : Para turis peserta Wonderful Sail mengunjungi Ohoi/Desa Namar untuk menikmati pangan lokal masyarakat Kei, Kamis (25/7/2019).
Peserta Wonderful Sail dari 12 negara yang hadir kali ini dijadwalkan kegiatanya selama satu minggu, untuk mengunjungi ohoi/desa yang memiliki tempat wisata baik itu wisata pantai, budaya religius, maupun wisata laut.
Salah satu ohoi yang dikunjungi hari ini Kamis 25 Juli 2019 adalah Ohoi/Desa Namar yang memiliki wisata religius, tempat pertama Agama Katholik masuk di Kei, termasuk beberapa ohoi yang ada di pesisir pantai.
Peserta Wonderful Sail disuguhi makanan tradisional khas Kei seperti pangam embal dengan bermacam masakan ikan bakar, ikan kua, sayur sir-sir dan kue khas Kei dengan bermacam ragam contoh dan bentuk juga kelapa muda serta bir minuman khas kebiasaan orang barat.
Pada kegiatan tersebut juga dipamerkan lukisan-lukisan, kerajinan tangan mulai dari batok kelapa sampai dengan pernak-pernik yang terbuat dari kulit kerang dalam berbagai bentuk juga bermacam kue dari pangan lokal yang sudah dikemas dalam plastik yang berlebel milik ibu-ibu desa/ohoi tersebut.
Kepala Ohoi/Desa Namar, Antonius Sirwutubun, S.Ip dalam kegiatan tersebut menyampaikan selamat datang dan terima kasih kepada para turis yang dengan waktu yang sangat singkat dan terbatas karena sudah dijadwalkan oleh panitia, tetapi datang untuk berkunjung ke Desa/Ohoi Namar untuk makan siang bersama masyarakat Desa Namar.
“Saya sangat berterima kasih atas kunjungan peserta wonderful sail di ohoi/desa kami. Saya beserta masyarakat Ohoi Namar mengucapkan selamat datang dan kami sangat senang atas kunjungan kalian yang sudah datang jauh-jauh untuk menikmati makan siang bersama di ohoi/desa kami ini,” ucapnya.
Menurut Sirwutubun, Desa/Ohoi Namar terdapat beberapa potensi wisata yang masyarakat kembangkan sebagai tempat wisata seperti; wisata rohani lokasi 100 tahun Agama Katholik masuk di Kei, tempat wisata laut dengan spot-spot di dasar laut snorklin dan tempat wisata dengan spot-spot di bukit Kilyeuw yang sekarang lagi diusahakan sedikit demi sedikit oleh desa.
Diharapkan, para peserta wonderful sail yang hadir bersama-sama dengan masyarakat Ohoi Namar, pada saat kembali ke negara asal bisa menyampaikan tentang bumi Kei Surga Tersembunyi yang sangat indah.
Seorang turis ketika ditanya pendapatnya tentang suasana di desa tersebut mengatakan, senang berkunjung ke desa Namar dan menikmati makanan khas Kei yang disuguhkan.
“Kami sangat senang dan kami sungguh menikmati mulai dari makanan khasnya, kerajinan tanganya, serta suasana pantainya serta tarian-tarian khas Kei, membuat kami merasa nyaman dan kami sungguh menikmati,” tuturnya.
Kegiatan ini terlaksana dengan sukses atas inisiatif dan kreatifitas mahasiswa UGM yang sedang melaksanakan Kuliah Kerja Nyata (KKN) pada Ohoi/Desa Namar, dengan melobi ke panitia wonderful sail untuk para peserta bisa menikmati makan siang bersama masyarakat di Ohoi Namar.
Kegiatan tersebut diwarnai dengan tarian-tarian khas Kei yang dibawakan oleh masyarakat ohoi tersebut dan para turis serta panitia.